Dibalik Keindahan Gunung Seminung sebagai Wisata Hidden Gems Lampung, Ada Cerita Horor Sulit Dibayangkan
Foto Instagram @gunungseminung : Gunung Seminung merupakan salah satu wisata hidden gems Lampung yang memiliki cerita horor sulit untuk dibayangkan--
BACA JUGA:Sold Out! Galaxy Z Flip5 & Z Fold5 Nusantara Edition yang ‘Indonesia Banget’ Diburu Konsumen
Setelah sampai mereka bertemu dengan rombongan lain yang ingin mendaki dan memutuskan untuk naik bareng tim pendaki lainnya terdiri dari empat orang lelaki.
Sangat tidak memungkinkan karena waktu itu langit sudah gelap dan adzan maghrib masih berkumandang di lain sisi karena tidak baik juga jika mendaki di waktu magrib alhasil karena rombongan empat cowok tadi hanya membawa dua sepeda motor.
Dibonceng menuju basecamp satu persatu tiga dari empat cowok tadi sudah berangkat membonceng.Kemudian dilakukan bergantian.
Memulai langkah kami menggunakan senter dan menyusuri jalan setapak yang gelap dan juga berdebu dan guna memecah keheningan kami saling ngobrol sampai penjemputan ke basecamp pendaki tiba.
BACA JUGA:Spoiler One Piece 1089: Berita Kekalahan Garp Tersebar ke Seluruh Dunia
Singkat cerita, mereka bertemu dengan percabangan jalan dan untungnya disitu ada sebuah warung di dekat percabangan jalan tersebut kami menanyakan pada pemilik warung arah lokasi terdekat basecamp.
Pemilik warung itu menyarankan untuk ke arah kiri dengan jalur yang lumayan curam selain itu pemilik warung itu berkata apabila ingin ke arah kiri pastikan yang perempuan tidak ada yang datang bulan.
Namun salah satu temanku sebut saja dia dia berbisik di telingaku bahwa dia sedang halangan aku pun kaget dan memberitahukan kepada teman-teman untuk lewat kearah kanan saja.
Sebelum kami melanjutkan perjalanan, tiba tiba ada mendapatkan telepon bahwa belum menjemput kami karena jalur yang curam dan berbatu sehingga sulit dilewati oleh sepeda motor.
BACA JUGA:45 Kampus Dengan Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi EduRank
Dan menyuruh kami berjalan kembali tiba-tiba aku melihat raut muka dia pucat sekali dan berjalan terus mengajak saling mengobrol.
Beberapa menit berjalan terdengar suara adzan isya berkumandang suara anjing dari kejauhan membuat bulu kuduk merinding dari kejauhan.
Terlihat sebuah cahaya yang terang sekali datang ke arah kami dan ternyata itu adalah Tim penyelamat yang membawa dua sepeda motor untuk menjemput kami.
Selama diperjalanan itu benar-benar gelap banget terus aku disuruh sholawatan dan berdoa sama bang aldi tiba-tiba kami pun jatuh aku berusaha untuk berpikir positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: