Benarkah Kafein di Matcha Lebih Banyak dari Kopi? Simak Manfaat dan Efek Sampingnya
Matcha latte panas-pixabay.com-
RADARLAMPUNG.CO.ID - Matcha adalah bubuk teh hijau dari tanaman Camellia sinensis dengan rasa yang unik.
Matcha juga kaya akan antioksidan, senyawa yang mampu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain antioksidan, matcha juga mengandung kafein, zat yang dapat meningkatkan energi, fokus, dan kewaspadaan.
Namun, apa saja kandungan kafein pada matcha? Apakah matcha lebih baik dari kopi? Lalu apa saja manfaat dan efek samping minum matcha?
BACA JUGA:23 Rekomendasi Hotel dan Penginapan Dekat Wisata Gunung di Lampung
Jumlah kafein dalam Matcha dapat bervariasi, tergantung pada jenis daun; jumlah bubuk yang digunakan untuk membuat teh; dan waktu seduh.
Menurut Healthline, matcha biasanya mengandung 19 hingga 44 mg kafein per gram.
Untuk mengukur asupan, 2 hingga 4 gram matcha (1/2 hingga 1 sendok teh) mengandung 38 hingga 176 mg kafein.
Sebagai perbandingan, biji kopi mengandung 10 hingga 12 mg kafein per gramnya, dan secangkir kopi yang mengandung 10 gram bubuk kopi mengandung sekitar 100 mg kafein.
BACA JUGA:Mohicans Target Tiga Besar di Liga Softball Indonesia
Jadi, tergantung konsentrasinya, satu porsi matcha mungkin memiliki kandungan kafein lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan satu porsi kopi.
Kafein dalam matcha memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan dan kinerja otak.
Menurut Patricia Bannan, ahli gizi dan diet sehat yang berbasis di Los Angeles, beberapa manfaat kafein dalam matcha adalah:
1. Meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori, yang dapat membantu menurunkan berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: