Nama Asli Pangeran Diponegoro yang Jarang Diketahui, Pernah Diganti Hingga Menolak Jadi Raja

BACA JUGA: Rekomendasi HP Murah 3 Jutaan, Ada Samsung Galaxy Hingga Infinix, Mau Pilih yang Mana?

Namun karena istri pertama dan ketiganya meninggal saat Pangeran Diponegoro masih tinggal di Tegalrejo.

Diponegoro memilih menikah lagi dengan Raden Ayu Citrawati pada tahun 1810.

Istri keempatnya itu merupakan putri dari Raden Tumenggung Rangga Parwirasentika dengan salah satu selirnya.

Nahas, Diponegoro harus kembali menelan duka karena istrinya meninggal tak lama setelah melahirkan anaknya.

BACA JUGA: Kisah Masa Lalu Iblis Bulan Atas Dalam Serial Kimetsu no Yaiba, Yang Pertama Bikin Nangis!

Karena saat kelahiran sang anak juga sedang terjadi kerusuhan di Madiun.

Buah hatinya itu kemudian diserahkan kepada Ki Tembi untuk diasuh.

Anaknya diberi nama Singlon  sebagai samara, atau yang lebih dikenal dengan nama Raden Mas Singlon.

Kemudian pada tahun 1814 Pangeran Diponegoro menikah untuk yang kelima kalinya.

BACA JUGA: Update Guru Besar Universitas Lampung per Fakultas Hingga Oktober 2023

Pernikahan kelimanya itu bersama dengan putri dari Raden Rangga Prawiradirjo lll dengan Ratu Maduretna (putri dari Sultan Hamengkubuwono ll).

Istri kelima Pangeran Diponegoro adalah Raden Ayu Maduretno.

Ketika Diponegoro dinobatkan sebagai Sultan Abdulhamid, istri kelimanya ini diangkat menjadi permaisuri bergelar Kanjeng Ratu Kedaton l pada tahun 1828.

Pangeran Diponegoro kembali menikah untuk yang keenam kalinya dengan Raden Ayu Retnoningrum pada tahun 1828.

Sumber: