Mulai Dari Tunanetra hingga Pedagang Asongan Siap Diberangkatkan Umroh Oleh Pemkot

Mulai Dari Tunanetra hingga Pedagang Asongan Siap Diberangkatkan Umroh Oleh Pemkot

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana saat memberikan arahannya kepada 710 warganya yang akan diberangkatkan Umroh, di gedung Semergou, Senin, 20 November 2023.-Foto Melida Rohlita-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 710 masyarakat Kota Bandar Lampumg rencananya akan diberangkatkan Pemerintah setempat untuk menjalankan ibadah umrah di Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi dalam waktu dekat ini.

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, masyarakat yang pihaknya pilih terdiri dari berbagai kalangan.

Mulai dari tukang sapu, tuna netra, hingga pedagang asongan akan ikut dalam rombongan umrah tersebut.

"Ini dari kalangan tidak mampu, mulai dari tuna netra, pedagang asongan, pedagang di pasar yang seketemunya kita di lapangan," katanya lepas menghadiri kegiatan manasik Umrah di Semergou, Senin, 20 November 2023.

BACA JUGA:Update Suhu Maksimum Harian di Indonesia Termasuk Jawa Tengah, Lampung Aman Dari Daftar Suhu Terpanas

Menurut Eva, pihaknya akan kembali memberangkatkan rombongan urmah lainnya di tahun 2024 mendatang.

"Totalnya sudah banyak lah ya, dan nanti kita bakal berangkatkan lagi insya Allah di bulan Februari. Hari ini bisa manasik haji, yang dari 2021-2022 kita satukan di sini karena ada yang tertunda," terangnya.

Ia juga sempat memberi pesan kepada para calon jemaah umrah untuk menuruti aturan travel yang bertanggung jawab.

Mengingat, beberapa pengalaman tidak mengenakan sempat terjadi ketika tiba di tanah suci, seperti hilang dari rombongangan lantaran tak mendengarkan pihak travel.

BACA JUGA:Ingat! Peserta Seleksi Kompetensi PPPK Tanggamus Lampung Jangan Percaya Jika Ada Oknum Menjanjikan Kelulusan

"Walaupun tidak ikut, tapi bunda itu akurat dan update seperti pengalaman yang di luar dugaan kita, ada yang belum pernah naik pesawat, terpenting ikut aturan travel. Di sana harus nurut, ibu-ibu jangan cerewet, pernah ada jemaah yang hilang, karena sudah pernah kesana jangan sombong," ungkapnya.

"Karena ini ibadah. Caranya dengan ikut aturan travel, tolong dituruti, waktu makan ya makan, Insya Allah ibadah kita diberi kelancaran," tandasnya.

Ditambahkan Kabag Kesra Jhoni Asman, ada 710 orang dengan berbagai umur yang ikut dalam ibadah tersebut.

"Umurnya variatif, ada yang muda sampai tua. Tentunya mereka adalah warga Kota Bandar Lampung," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: