Peran Phytotelmata Sebagai Tempat Perindukan Alami Nyamuk dan Potensinya dalam Penularan DBD

Peran Phytotelmata Sebagai Tempat Perindukan Alami Nyamuk dan Potensinya dalam Penularan DBD

Ilustrasi nyamuk. Peran Phytotelmata Sebagai Tempat Perindukan Alami Nyamuk dan Potensinya dalam Penularan DBD--gencraft.com

Dalam kesimpulan orasi ilmiahnya, Emantis Rosa menyatakan, Phytotelmata mempunyai peran penting sebagai tempat perindukan alami oleh berbagai jenis serangga termasuk vektor DBD. Yakni nyamuk Aedes sp. 

Phytotelmata juga berpotensi sebagai salah satu sumber penularan DBD, melalui deteksi virus pada stadium larva nyamuk Aedes albopictus yang mendiami Phytotelmata. 

Karena itu, sejalan dengan semakin meningkat dan meluasnya kasus DBD di berbagai daerah diperlukan upaya pengendalian vektor DBD yang menyeluruh. 

Program pemerintah mengenai pengendalian DBD melalui program 3 M, sudah berjalan baik namun masih perlu ditingkatkan, pengetahuan dan sosialisasi khususnya tentang tempat perindukan alami seperti Phytotelmata terhadap instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan/ Pertamanan Kota/ Tata Ruang Terbuka Hijau, Arsitek lansekap, penjual tanaman, dan masyarakat umum, sehingga upaya pengendalian terhadap vektor lebih lebih penyeluruh, maksimal dan tepat sasaran. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: