Perbedaan Akademi Militer dan Akademi Kepolisian, Mulai Dari Visi Misi Hingga Urutan Pangkat Taruna

Perbedaan Akademi Militer dan Akademi Kepolisian, Mulai Dari Visi Misi Hingga Urutan Pangkat Taruna

Perbedaan Akademi Militer dan Akademi Kepolisian. FOTO TANGKAPAN LAYAR/INSTAGRAM @humasakpol--

BACA JUGA: Fasilitas Mewah dan Tarif Menginap di Hotel Grand Mercure Hotel Lampung, Cocok untuk Staycation di Akhir Tahun

Lanjut pada kegiatan latihan hingga asuhan yang dilakukan secara bertahap, dan menyesuaikan dengan tingkat pendidikannya.

Perbedaan lainnya antara Akademi Militer dan Akademi Kepolisian ada pada syarat pendaftarannya.

Ada beberapa hal yang berbeda mulai dari persyaratan umumnya. Di Akmil ditetapkan calon taruna harus berusia minimal 17 tahun 9 bulan. Sedangkan di Akpol para calon taruna berusia minimal 18 tahun.

Kemudian persyaratan lainnya yaitu pada tinggi badan. Calon taruna Akmil harus memiliki tinggi badan minimal 160cm untuk pendaftar laki-laki dan 155cm untuk pendaftar Perempuan.

BACA JUGA: Mau Cepat Kaya? Amalkan Doa Harian Ini Setiap Pagi, Insya Allah Dilimpahkan Rezeki yang Baik

Sedangkan di Akpol para calon taruna harus mempunyai tinggi badan minimal 165cm untuk laki-laki dan 163cm untuk Perempuan.

Selain itu, perbedaan lain yang juga dilihat adalah persyaratan nilai rata-rata raport yang diminta baik oleh Akademi Militer maupun Akademi Kepolisian.

Karena setiap tahunnya selalu ada pembaruan, maka nilai raport memang harus dikejar sedini mungkin. Dan lebih baik lagi jika sudah persiapan sejak kelas 10 (sepuluh) atau kelas 1 SMA.

Ada juga perbedaan lain yang dimiliki Akademi Militer dan Akademi Kepolisian, yaitu urutan pangkat ketika menempuh pendidikan.

BACA JUGA: 6 Tips Mengajukan Pinjaman KUR untuk Modal Mengembangkan Usaha

Jika menjadi taruna/taruni Akmil maka urutan pangkatnya mulai dari Pratar (Prajurit Taruna), Koptar (Kopral Taruna), Sertar (Sersan Taruna), Sermadatar (Sersan Mayor Dua Taruna), dan Sermatutar (Sersan Mayor Satu Taruna).

Sedangkan para taruna/taruni Akpol akan menyandang pangkat selama pendidikan mulai dari Cabhatar (Calon Bhayangkara Taruna).

Kemudian Bhatar (Bhayangkara Taruna), Abrigtar (Ajun Brigadir Taruna), Brigdatar (Brigadir Dua Taruna), Brigtutar (Brigadir Satu Taruna), dan Brigtar (Brigadir Taruna).

Selanjutnya setelah lulus dari perguruan tinggi ikatan dinas tersebut, taruna Akmil akan menyandang pangkat sebagai Letda atau Letnan Dua sekaligus gelar sarjana sebagai Sarjana Terapan Pertahanan (S.Tr.Han).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: