Hasto Kritik Pembelian Alutsista, Politisi Golkar Ingatkan Armada TNI Juga Penting untuk Operasi Kemanusiaan!

Hasto Kritik Pembelian Alutsista, Politisi Golkar Ingatkan Armada TNI Juga Penting untuk Operasi Kemanusiaan!

Alutsista TNI Angkatan Udara tidak lepas dari prioritas pengembangan pertahanan negara.-Kemenhan RI-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Upaya Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terus memperbarui alutsista ternyata tak sepenuhnya menjadi angin segar bagi sebagian orang.

Belakangan, pembelian alutsista atau alat utama sistem persenjataan oleh Menhan mendapat kritikan menohok.

Ya, kritikan terkait pembelian alutsista datang dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

Hasto bak menilai saat ini belum waktunya Indonesia membeli alutsista anyar.

BACA JUGA:Bangga Buatan Anak Bangsa, Perkuat Alutsista Prabowo Serahkan 5 Pesawat Canggih NC-212i ke TNI AU

Namun, seketika argumen itu dipatahkan oleh Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono yang membela Menhan Prabowo Subianto.

Menurut Dave, alutsista Indonesia memang perlu diperbaharui lantaran situasi geopolitik dunia yang tidak menentu.

"Untuk menghadapi segala macam ancaman ke depan, alutsista kita tetap perlu diperbaharui," tegas Dave kepada wartawan, Senin, 18 Desember 2023. 

Dalam mencangkup luas geografis negara ini, Dave menilai alutsista Indonesia masih belum memadai.

BACA JUGA:Terungkap, Begini Hitung-hitungan Logis Penambahan Anggaran Alutsista TNI Tahun 2024

"Salah satu kekuatan utama negara dalam menghadapi ancaman apapun yang mengadang adalah kesiapan bertempur dengan potensi lawan-lawan, baik dari internal ataupun eksternal," imbuhnya.

"Dan kondisi alat tempur kita jauh dari memadai untuk membela negara seluas kita,” sambung Dave.

Menurut Dave, TNI juga mempunyai fungsi operasi militer selain perang yang sangat membutuhkan alutsista yang memadai.

"Seperti operasi kemanusiaan dan penyelamatan ketika bencana, TNI membutuhkan peralatan angkut berat dalam kapasitas besar, untuk memobilisasi bantuan dan personel," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: