Gubernur Arinal Terus Upayakan Percepatan Penyaluran Pupuk ke Petani Lampung

Gubernur Arinal Terus Upayakan Percepatan Penyaluran Pupuk ke Petani Lampung

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---

RADARLAMPUNG.CO.ID - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terus mendorong percepatan penyaluran pupuk subsidi dan non subsidi ke petani Lampung.

Tujuannya untuk mempermudah petani mendapatkan pupuk saat memasuki musim tanam sehingga tidak terjadi keterlambatan tanam.

Gubernur Arinal mengatakan, penyaluran pupuk baik subsidi dan non subsidi ke petani di Lampung harus tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat tempatnya.

Menurut Gubernur Arinal penyaluran pupuk di Lampung mulai bagus. Namun tetap harus dipercepat sampai kedatangan para petani di Lampung.

BACA JUGA:Pasar Natar Mulai Dibangun, Zulhas Pesan Utamakan Pedagang Lama

Sehingga, dalam mewujudkannya Gubernur Arinal terus membangun kerjasama dengan pihak-pihak terkait.

"Saya membangun kerjasama supaya lebih efisien. Jangan sampai penyaluran pupuk itu masih ada kesulitan," ujar Gubernur Arinal usai rapat pupuk bersubsidi di ruang rapat Sakai Sambayan, Kamis 25 Januari 2024.

Di mana tujuannya adalah untuk mempermudah petani dalam mendapatkan pupuk, sehingga saat memasuki musim tanam, petani tidak terlambat mendapatkan pupuk.

"Supaya jangan sampai musim tanam sudah berlalu pupuk baru diterima. Maka saya koordinasi dengan Pusri," ucapnya.

BACA JUGA:Mahfud MD Terima Gelar Adat Lampung 'Batin Perkasa Saibani Niti Hukum'

"Jadi ketika diperlukan benih ada. Begitu juga ketika ditanam perlu pemupukan, pupuknya ada," sambungnya.

Lanjut Gubernur Arinal, Pemprov Lampung dan Pusri telah memiliki kesepakatan agar pupuk yang dibutuhkan petani dapat langsung diterima petani.

"Dengan Pusri kita sudah ada kesepakatan yang masih dirumuskan. Dengan harapan pupuk ini langsung ke petani. Pada prinsipnya petani itu sudah punya dana untuk membayar," ungkapnya.

Saat ini pihaknya pun tengah merumuskan agar pupuk langsung sampai ke desa. Sebelum dibayar oleh petani terlebih dahulu pupuk dibayar oleh bank ke Pusri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: