Kuda Troya Hanan

Kuda Troya Hanan

--

Catatan Bang Aca

Wartawan Senior

Ada yang menarik soal penetapan bakal calon (bacalon) gubernur Lampung dari Partai Golkar. 

Masuknya nama Hanan A Rozak, mantan Bupati Tulang Bawang, sempat menimbulkan kehebohan di kalangan internal Partai Golkar.

Apalagi, pada surat perintah No 1370  yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto dan Sekretaris Umum, Lodewijk F Paulus tanggal 20 November  2023 hanya ada calon tunggal, yakni Hanan A Rozak.

Sangat tegas apa yang ditulis dalam surat perintah yang berkop DPP Partai Golkar itu. 

Yakni, merencanakan, melaksanakan dan menyukseskan Panca Golkar. Pada poin 5 sukses memenangkan pileg, pilpres dan pilkada 2024.

Bisa jadi, dipilihnya Hanan sebagai bakal calon gubernur, upaya Partai Golkar untuk mendapatkan calon baru, selain Arinal Djunaidi.

Tapi ada juga yang berpendapat bahwa Hanan telah memainkan politik Kuda Troya, berkhianat pada Arinal. Sebab, Hanan termasuk orang dekat yang dipercaya.

Tapi itukan soal perasaan. Dalam politik bawa perasaan (baper) sesuatu yang langka. Ini politik bung.!!

Saya bisa memahami sikap Partai Golkar ini. Partai Golkar melihat, sebagai incumbent, tingkat elaktibilitas Arinal dinilai rendah.


--

Berdasarkan hasil survey lembaga survey ternama di Indonesia, tingkat elaktibilitas Arinal masih belum aman untuk ukuran incumbent,  yakni di bawah 30 persen.  

Bahkan, survey internal partai, jauh di bawah angka itu. Bahkan, ada yang menyebutkan hanya diangka 17 persen. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: