Sempat Tenggelam Dilaut, Warga Bengkunat Lampung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Saipulloh (28) seorang warga Pekon Pemerihan Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) yang sebelumnya sempat tenggelam saat mancing ikan di Pelabuhan Kota Jawa Kecamatan Bangkunat, berhasil ditemukan sekitar pukul 14.15 Wib, Senin 10 Juni 202--
RADARLAMPUNG.CO.ID – Saipulloh (28) seorang warga Pekon Pemerihan Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) yang sebelumnya sempat tenggelam saat mancing ikan di Pelabuhan Kota Jawa Kecamatan Bangkunat, berhasil ditemukan sekitar pukul 14.15 Wib, Senin 10 Juni 2024, dengan kondisi sudah meninggal dunia.
Kepala UPTD Puskesmas Bangkunat, Maria Susanti, S,Tr.Keb., mengatakan bahwa, dengan adanya kejadian korban tenggelam itu pihaknya bersama tim dari Puskesmas langsung gerak cepat.
Mereka bekerjasama dengan lintas sektor terkait baik Kepolisian, TNI, Basarnas, Kecamatan, Pekon, masyarakat dan pihak terkait lainnya, ke lokasi kejadian yang ada di Pelabuhan Kota Jawa tersebut.
Setelah berhasil ditemukan, korban tenggelam saat itu juga langsung dibawa ke Puskesmas Bangkunat untuk dilakukan pemeriksaan.
BACA JUGA:Dua Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Diringkus Satres Narkoba Polres Pesisir Barat
"Dari hasil pemeriksaan, korban meninggal karena tenggelam. Ketika itu juga jenazah kita antar langsung ke rumah duka yang ada di Pekon Pemerihan Kecamatan setempat," kata dia.
Menurutnya, berdasarkan informasi bahwa, kejadian itu bermula pada Minggu 9 Juni 2024 sekitar pukul 18.00 Wib, korban yakni Saipulloh (28) bersama rekannya yakni Saimin berangkat menuju Pelabuhan Kota Jawa, Kecamatan Bangkunat untuk memancing ikan.
Kemudian, sekitar pukul 19.00 Wib, keduanya itu tiba di Pelabuhan tersebut, dan langsung memancing ikan.
"Karena tidak mendapatkan ikan, kemudian sekitar Pukul 00.45 Wib, Senin 10 Juni 2024, keduanya pindah tempat memancing, dan sekitar pukul 01.00 Wib, Saipulloh dan Saimin menyiapkan alat pancing," jelasnya.
BACA JUGA:Aneh, Seorang Bocah di Pesisir Barat Tiba-tiba Sudah Disunat
Selanjutnya, kata dia, saat itu juga Saipulloh melempar joran pancing kearah laut sambil berjalan kesamping kanan diatas pelabuhan itu.
Namun Saipulloh tidak melihat ada lubang di dermaga (pelabuhan) tersebut hingga membuatnya jatuh kelaut. Karena tidak bisa berenang, mengakibatkan korban tenggelam dilaut.
Mengetahui, korban tenggelam, rekannya yakni Saimin ketika itu juga langsung memberitahukan masyarakat sekitar pelabuhan.
"Masyarakat pun langsung melakukan pencarian korban, dan juga menghubungi semua pihak terkait untuk melakukan pencarian. Korban berhasil ditemukan sekitar pukul 14.15 Wib, Senin 10 Juni 2024 dalam keadaan sudah meninggal dunia," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: