SPI Unila Gelar Bimtek Manajemen Risiko Dalam Proses Bisnis PTN, Berikut Beberapa Tujuannya,

SPI Unila Gelar Bimtek Manajemen Risiko Dalam Proses Bisnis PTN, Berikut Beberapa Tujuannya,

Rektor Unila, Prof.Dr.Ir.Lusmeilia Afriani,D.E.A., IPM.,ASEAN Eng membuka secara resmi bimtek manajemen risiko dalam proses bisnis PTN. Kegiatan Bimtek ini diselenggarakan oleh Satuan Pengendalian Internal (SPI) Unila. Foto Universitas Lampung--

RADAR LAMPUNG.CO.ID -  Meningkatkan kepatuhan terhadap perundangan dalam melaksanakan proses bisnis di lingkungan Universitas Lampung (Unila).

Melakukan mitigasi dengan risiko sedini mungkin, serta meminalkan risiko yang dapat menghambat visi, misi, tujuan dan sasaran maupun target di Universitas Lampung .

Itulah beberapa tujuan dilaksanakannya Bimbingan teknis (bimtek) manajemen risiko dalam proses bisnis perguruan tinggi negeri (PTN) .

Bimtek manajemen risiko dalam proses bisnis PTN juga diharapkan dapat memberikan pemahaman terkait tugas, fungsi, dan kewenangan masing masing pihak, serta mengetahui konsep dasar manajemen risiko dan bagaimana cara menerapkan anggaran dengan efektif.

BACA JUGA:Rekomendasi Destinasi Wisata Edukasi di Bandar Lampung, Cek Jadwal Perpustakaan Daerah Provinsi Lampung

Bimtek manajemen risiko dalam proses bisnis PTN telah diselenggarakan oleh Satuan Pengendalian Internal (SPI) pada Selasa, 25 Juni 2024 di Hotel Golden Tulip Springhill, Bandar Lampung yang dibuka langsung oleh Rektor Unila, Prof.Dr.Ir.Lusmeilia Afriani,D.E.A., IPM.,ASEAN Eng.

Dalam sambutannya, Prof. Lusmeilia, mengapreasi terselenggaranya kegiatan bimtek manajemen risiko dalam proses bisnis PTN. 

Prof.Lusmeilia menyampaikan kegiatan ini sebagai upaya peningkatan kualitas tata kelola di lingkungan perguruan tinggi, khususnya dalam aspek kepemimpinan dan manajemen risiko.

BACA JUGA:Pasca Dapat Penghargaan Eliminasi Malaria, Wali Kota Bandar Lampung Sebut Akan Terima Dua Penghargaan Lainnya

"Manajemen Risiko memerlukan komitmen dan kepemimpinan yang kuat. Untuk menerapkan, dapat dibangun ketika masing masing pihak mengetahui tugas, fungsi dan batas kewenangan masing masing serta intensifnya koordinasi di setiap pihak,"jelas Rektor Unila, Prof Lusmeilia . 

Untuk diketahui, acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi, antara lain ;

Pemateri Pertama, Prof.Ir.Syahril,M.Se.,Ph.D (Wakil Rektor II Bidang Umum Dan Keuangan Universitas Negeri Padang (UNP)) memberikan materi terkait Best Practice Universitas Negeri Padang (UNP) : Implementasi Kewenangan dan Koordinasi antar pemimpin dalam proses bisnis perguruan tinggi.

BACA JUGA:Pasca Dapat Penghargaan Eliminasi Malaria, Wali Kota Bandar Lampung Sebut Akan Terima Dua Penghargaan Lainnya

Kesimpulan dari materi yang disampaikan Prof.Syahril adalah Manajemen risiko merumuskan peta risiko dan menerapkan peta jalan manajemen risiko, serta peta risiko dapat diantisipasi dengan SOP yang benar .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: