Pj. Gubernur Klaim Persediaan Pangan Lampung Aman, Begini Kondisi Stok di Bulog
Pj. Gubernur Lampung Samsudin tinjau stok pangan di Gudang Bulog Campang Raya.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---
BACA JUGA:Geger! Ada Mayat Anonim Mengambang di Sungai
BACA JUGA:Satres Narkoba Polres Metro Sosialisasikan Bahaya Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
"Kalau pilkada tadi sudah komunikasi dengan kepala Bulog tidak akan berpengaruh dengan kenaikan harga besar dan pangan di Lampung," ungkapnya.
Sementara, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo mengatakan, stok gabah atau beras di Perum Bulog Kanwil Lampung sebanyak 66.391,77 ton. Stok tersebut cukup aman sampai dengan Februari 2025.
Terdapat tiga langkah upaya stabilisasi harga yang dilakukan oleh Perum BULOG Kanwil Lampung, yaitu meningkatkan realisasi SPHP, penyaluran Bantuan pangan dan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Kata Nurman Susilo, realisasi penyaluran SPHP di Juli 2024 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
BACA JUGA:Senam Ritmik Lampung Gelar Tes Tanding Persiapan PON 2024
BACA JUGA:J Trust Bank Catat Kinerja Positif di Kuartal II 2024, Dorong Transformasi Digital dan ESG
Kumulatif total penyaluran mencapai 22.738,10 ton beras, terdapat 728 saluran SPHP, yang terdiri atas 384 pengecer di luar pasar, dan 335 pengecer di 112 pasar.
Total realisasi penyaluran bantuan pangan dari Januari sampai Juli 2024 sebanyak 49.780,50 ton.
Saat ini sedang berkoordinasi dengan dinas kabupaten/kota untuk persiapan penyaluran bantuan pangan alokasi Agustus 2024 untuk 829.675 PBP.
Sedangkan GPM akan bekerjasama dengan dinas kabupaten/kota.
BACA JUGA:Lantik 86 Pejabat Fungsional, Ini Pesan Pj Bupati Tanggamus Lampung
BACA JUGA:Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Satu Nusa Lampung-LPPM Gelar Pengabdian Masyarakat di Pesawaran
Lanjut Nurman Susilo, realisasi penyerapan mencapai 2.879 ton GKG dan 24.887,51 ton beras, atau telah mencapai 90 persen dari target.
"Sisanya akan dipenuhi panen gadu yang diperkirakan puncaknya di bulan September 2024," ujarnya.
Nurman Susilo juga menyampaikan, bahwa Perum Bulog Kanwil Lampung telah melakukan penyerapan jagung mulai bulan Mei 2024, dan saat ini telah mencapai 1.800 ton jagung baik itu PSO maupun Komersial.
Di bulan Juli 2024, serapan jagung 420 ton, dan penyerapan di bulan Juli ini berdampak positif pada kenaikan harga jagung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: