Iklan Bos Aca Header Detail

Pj. Gubernur Optimis, Kesempatan Menjadi Tuan Rumah PON Beri Efek Luar Biasa Pada Perekonomian

Pj. Gubernur Optimis, Kesempatan Menjadi Tuan Rumah PON Beri Efek Luar Biasa Pada Perekonomian

Pj. Gubernur Lampung Samsudin rapat bersama Pj. Gubernur Banten bahas tuan rumah bersama PON.---Foto : Dinas Kominfotik---

Oleh karenanya, Samsudin optimis jika perhelatan PON dilaksanakan di Lampung dan Banten akan mendatangkan banyak pengunjung ke kedua Provinsi tersebut.

"Jika kemarin di PON Papua dihadiri oleh 10 ribu orang, PON di Aceh dan Sumatera Utara mungkin bisa jadi 15 ribu orang, PON di Lampung dan Banten ini harapannya bisa dihadiri oleh 40 ribu orang," harapnya.

BACA JUGA:Lampung Tuan Rumah Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia, Ternyata Ini Sejumlah Hal yang Dibahas

BACA JUGA:Jual Lobster Ilegal hingga ke Vietnam, 2 Orang Diamankan Polda Lampung

Samsudin juga melihat bahwa dengan persiapan yang ada, Provinsi Lampung sudah memiliki infrastruktur yang layak untuk pertandingan, tinggal sedikit dibenahi sembari berjalan, demikian juga dengan Provinsi Banten.

"Ini adalah kesempatan yang tidak mungkin datang dua kali, walaupun kami sebagai Pj. Gubernur Lampung dan Pj. Gubernur Banten tidak lama, tinggal beberapa bulan kedepan, kita tinggalkan legacy yang baik, kita akan terus bantu dari Jakarta," tuturnya.

Sementara, Pj. Gubernur Banten Al Muktabar menyatakan bahwa Provinsi Lampung dan Banten memiliki hubungan emosional yang sangat kuat.

Tentunya Provinsi Banten menyambut baik ajakan Provinsi Lampung untuk sama-sama menjadi tuan rumah dalam perhelatan PON ke-23 Tahun 2032.

BACA JUGA:Capaian Imunisasi Polio Tahap Pertama di Tanggamus Lampung 81,2 Persen

BACA JUGA:Soal Dugaan Pencemaran Nama Baik, DPC PKB Tanggamus Laporkan Mantan Sekjen Lukman Edy ke Polres

"Kami sangat berterimakasih, karena tentu ini akan sangat baik untuk Provinsi Lampung dan Banten, karena olahraga mengandung makna dan maksud yang luas, mencakup industrialisasi, mendukung UMKM, hingga berdampak pada laju pertumbuhan ekonomi," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: