Tahun 2024, Unila Targetkan 150 Guru Besar Unila, Bagaimana Pencapaiannya Hingga Saat Ini
Rektor Unila, Prof Lusmeilia Afriani, D.E.A. I.P.M., ASEAN Eng dan Wakil Rektor Unila saat menyambut PJ Gubernur Lampung Dr Drs Samsudin, M.Pd sekaligus Alumni Unila hadir langsung saat puncak Diesnatalis ke 59 Unila di Gedung Serba Guna (GSG) Unila, Pa--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Universitas Lampung (Unila) menargetkan memiliki 150 orang guru besar pada tahun 2024.
Hal itu disampaikan Rektor Unila, Prof Lusmeilia Afriani, D.E.A. I.P.M., ASEAN Eng usai pelaksanaan puncak Diesnatalis ke 59 Unila di Gedung Serba Guna (GSG) Unila, pada hari Senin, 23 September 2024.
Lebih rinci, Prof Lusmeilia, menyampaikan pihaknya, tahun 2024 mendorong 46 orang dosen untuk untuk pengajuan calon guru besar Kemendikbudristek dan sampai saat ini yang disetujui 6 orang.
"Kemarin itu telah melakukan pengajuan 46 guru besar yang disetujui Kementerian ada 6 orang. Sisanya itu sempat ada kekurangan data dan sedang diperbaiki ke Kementerian untuk dinilai ulang,"jelas Prof Lusmeilia.
BACA JUGA:Diesnatalis ke 59, PJ Gubernur Lampung Dorong Unila Berkontribusi Untuk Kota Baru Jadi Kota Modern
Prof Lusmeilia juga menyampaikan, Pihaknya, juga terus memberikan kesempatan untuk para calon guru besar untuk segera melengkapi kelengkapan persyaratan guru besar.
"Yang belum sempurna berkas Persyaratan guru besar Unila, kita beri kesempatan untuk menyempurnakannya,"jelas Prof Lusmeilia.
Kendati demikian, Prof Lusmeilia, menyampaikan, saat ini Unila memiliki 119 orang guru besar kemungkinan hingga akhir tahun 2024 Unila memiliki guru besar sebayak 125 guru besar.
"Berbicara terkait target 2024, Unila menargetkan miliki 150 orang Guru Besar, Seiring berjalan waktu, pengajuan 46 orang guru besar yang disetujui 6 orang,"jelas Prof Lusmeilia.
BACA JUGA:878 Mahasiswa Ikuti Prosesi Wisuda Periode I 2024/2025, Rektor Unila: Segera Isi Data Tracer Study
Prof Lusmeilia juga berharap, untuk para dosen Unila untuk terus implementasi kan tridharma perguruan tinggi terutama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (PKM).
Salah satunya, juga mendukung Provinsi Lampung untuk mewujudkan Kota Baru sebagai kota modern berupa Smart City, Green City, dan Business City.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: