Evaluasi Debat Perdana, KPU Lampung Singgung Perihal Kendala Mic Salah Satu Paslon

Evaluasi Debat Perdana, KPU Lampung Singgung Perihal Kendala Mic Salah Satu Paslon

--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung telah selesai mengadakan debat Pilgub perdana dengan tema 'Infrastruktur dan Ekonomi' pada Minggu malam, 13 Oktober 2024. 

KPU Lampung pun kini tengah mengevaluasi debat publik pertama pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang telah dilaksanakan.

Ketua Divisi Parmas KPU Provinsi Lampung Antoniyus Cahyalana menyebut, pihaknya memastikan bahwa apa yang telah mereka siapkan telah maksial.

Ia menyebut, dukungan aparat kepolisian ataupun TNI berkaitan dengan pengamanan pada pelaksanaan debat publik telah dilakukan dengan baik, sehingga acara pun berjalan lancar.

BACA JUGA:Ops Zebra Krakatau 2024 Digelar Selama 14 Hari, 9 Pelanggaran Lalu Lintas Jadi Target Prioritas

Meski begitu, di balik kesiapan yang telah dilakukan KPU, masih ada catatan kekurangan. "Hanya persoalan teknis semata, seperti mic yang digunakan oleh Arinal (Paslon 01) tiba-tiba ngadat" ucapnya.

Dirinya menuturkan, evaluasi yang dilakukan untuk memastikan debat kedua berjalan lebih baik.

Kemudian, ia menyebut setelah dilakukanya debat pertama, maka akan dilanjutkan dengan debat kedua dengan tema Pemerintah dan Kebijakan Publik.

Antoniyus menambahkan, untuk debat ketiga tema yang diangkat adalah tentang pendidikan dan kesehatan, serta dan bidang lainnya yang dekat dengan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Jihan Nurlela Ajak Anak Muda Wujudkan Lampung Sebagai Tujuan Utama

Format pada debat kedua ataupun debat ketiga, kata dia, tidak akan jauh berbeda dengan format debat pertama.

"Akan ada lima sesi menjawab pertanyaan yang telah dibuat oleh tim panelis," ucapnya.

"Perubahan panelis debat di setiap sesi akan disesuaikan dengan tema-tema yang sudah dirumuskan oleh tim perumus," sambungnya.

Disebutkan, kemungkinan besar debat akan kembali digelar di Novotel Bandar Lampung pada 28 Oktober 2024 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: