Dampak Hujan Deras di Bandar Lampung, Tiga Warga Tewas, Pasutri di Tanjung Karang Barat Tertimpa Tembok Rumah

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tiga orang tewas tertimpa tembok rumah dan terseret arus dampak hujan deras di Bandar Lampung yang terjadi sejak Jumat malam, 21 Februari 2025. 

Para korban adalah pasangan suami istri warga Jalan Sisingamangaraja, Gang Kelinci, Kelurahan Gedong Air, Kecamatan Tanjung Karang Barat.

Pasangan suami istri Haryadi dan Rosmaini tewas setelah tertimpa reruntuhan tembok, Jumat malam. 

Informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. 

BACA JUGA: Banjir di Tanjung Senang Bandar Lampung, Warga Perudam 2 Mengungsi ke Kelurahan

BACA JUGA: Terobos Banjir, Warga Sukabumi Bandar Lampung Ditemukan Tewas Terseret Arus

Saat kejadian, kedua korban sedang berada di ruang tengah. Lalu tembok rumah tetangga dan kediaman korban runtuh menimpa pasutri tersebut. 

“Kejadian tembok rumah rubuh sekitar jam 10 malam. Tapi korban baru diketahui sekitar pukul 03.30 WIB subuh tadi,” sebut seorang warga.

Berdasar keterangan anak korban yang masih duduk di bangku TK, saat kejadian menduga orang tuanya sedang berada di luar.

Sementara anak-anak korban sedang tertidur. Saat pembersihan reruntuhan tembok, baru diketahui pasangan suami istri ini tertimbun. 

BACA JUGA: Promo Indomaret Spesial Akhir Pekan Sabtu 22 Februari 2025, Dapatkan Diskon Member Untung 75 Persen

BACA JUGA: Serbu Promo Indomaret Online Super Hemat, Dapatkan Diskon Pasta Gigi Hanya Rp 16 Ribu

"Ibunya yang ketemu duluan sekitar jam 03.00 tadi. Kalau suaminya ditemukan sekitar jam 04.00 WIB," ujar warga.

Korban tewas dampak banjir di Bandar Lampung adalah seorang wanita penumpang mobil Toyota Yaris yang terseret arus di jalanan menurun dekat SPBU Campang Raya, Sukabumi. 

Sumber: