Jari Bengkak Karena Cincin, Bayi Berusia 11 Bulan Dibawa ke Kantor Damkar Tulang Bawang

Damkar Tulang Bawang berhasil melepas cincin di jari bayi setelah mengalami pembengkakan. Foto: Dok. Damkar Tulang Bawang--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Seorang bayi yang baru berusia 11 bulan terpaksa dibawa ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Tulang Bawang.
Kayla -- nama bayi tersebut -- terpaksa dibawa ke Pos Damkar Menggala karena mengalami pembengkakan jari akibat cincin yang dipakainya.
Putri dari salah seorang warga bernama Safri warga Kelurahan Menggala Kota, Kecamatan Menggala tersebut dibawa ke Kantor Damkar Tulang Bawang untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 6 April 2025 sekitar pukul 09.00 WIB di Kantor Damkar Tulang Bawang.
BACA JUGA:Bupati Mesuji Panen Raya Padi Serentak di Pangkal Mas Jaya
Kepala Damkartan Tulang Bawang, Muhammad Umar mengatakan, pihaknya memberikan pertolongan pertama bayi 11 bulan tersebut setelah mendapat laporan dari orang tuanya.
Orang tua bayi tersebut menyampaikan kepada petugas Damkar perihal peristiwa cincin yang tersangkut jari anak kandungnya itu.
"Benar, ada warga yang datang ke Kantor Damkar untuk minta pertolongan melepas cincin yang tersangkut dijari anaknya," kata Umar, Senin 7 April 2025.
Petugas Damkar yang mendapat laporan tersebut langsung mencoba memberikan pertolongan dengan mengevakuasi cincin dijari bayi 11 bulan tersebut.
BACA JUGA:Partai Gerindra dan PAN Ikut Usulkan M. Galang Putra Ali Rahman Jadi Wakil Bupati Way Kanan
"Jadi jarinya memang sudah membengkak dan menimbulkan rasa sakit, cincin tersebut harus segera dilepas," lanjutnya.
Pihak Damkar Tulang Bawang memberikan penanganan khusus dan berhati-hati dalam melepas cincin tersebut karena korban masih seorang bayi.
Setelah memakan waktu sekitar 30 menitan, akhirnya cincin yang terpasang di jemari bayi tersebut berhasil dilepas menggunakan bantuan alat yang memadai.
Umar menjelaskan bahwa cincin di jari bayi tersebut berhasil dilepaskan sekitar pukul 09.30 WIB dalam keadaan aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: