Presiden Prabowo: Kemerdekaan Sejati Adalah Kemerdekaan Ekonomi

RADARLAMPUNG.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa kemerdekaan sejati adalah kemerdekaan ekonomi.

Hal itu ia sampaikan saat peluncuran kelembagaan 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Desa Bentangan, Wonosari, Klaten, Jawa Tengah.

Menurutnya, memiliki lembaga kenegaraan seperti DPR, MPR, DPD, gubernur, dan menteri saja tidak cukup untuk dikatakan merdeka.

"Kemerdekaan sejati adalah kemerdekaan ekonomi. Kita punya semua bentuk lembaga kenegaraan, tapi rakyat kita masih ada yang lapar. Kita belum merdeka. Rakyat kita masih sangat miskin, kita belum merdeka," kata Prabowo.

BACA JUGA:Ketua KONI Lampung Dukung Pembinaan Panjat Tebing Usia Dini Demi Prestasi Nasional

Ia menjelaskan bahwa negara yang merdeka adalah negara yang bisa memberi makan rakyatnya, menjamin, dan memberi kehidupan yang layak bagi seluruh rakyatnya.

Oleh karena itu, Kopdes Merah Putih dibentuk untuk membangun ekonomi dari desa dan menciptakan pemerataan, dengan tujuan utama memerdekakan masyarakat dari kemiskinan.

"Koperasi adalah alat bagi yang lemah untuk mengubah kelemahan menjadi kekuatan, menjadi sarana untuk berdaulat dan sarana untuk kemerdekaan yang sejati," ujar Presiden.

Ia juga menyebutkan bahwa gerakan ini telah dimulai oleh para pendiri bangsa dengan membentuk serikat-serikat dagang.

BACA JUGA:Ada Karaoke di Lingkungan Ponpes, Santri dan Masyarakat Tumijajar Tuba Barat Gelar Aksi Penolakan

Dirinya berharap Kopdes Merah Putih dapat menjadi senjata ekonomi untuk melawan ketimpangan global dan memotong rantai pasok yang panjang menjadi sederhana, sehingga petani dan masyarakat desa terbebas dari rentenir dan tengkulak.

Peluncuran kelembagaan 80 ribu Kopdes Merah Putih dihadiri oleh sejumlah menteri, kepala daerah, seluruh kepala desa di Jawa Tengah, dan pengurus koperasi dari berbagai daerah.

Sumber: