disway awards

Auto Bingung Ini AI atau Beneran? Potret Natural Low Quality di Restoran Jepang Viral karena Realistis

Auto Bingung Ini AI atau Beneran? Potret Natural Low Quality di Restoran Jepang Viral karena Realistis

Gak perlu kamera mahal buat dapetin vibe restoran jepang yang hangat dan candid. Cuma satu prompt Gemini AI, momen sederhana berubah jadi potret yang realistis parah.-Tiktok.Com/@sayyidafisa-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dunia digital art kembali dibuat heboh dengan kemampuan Gemini AI yang semakin detail dalam meniru gaya foto amatir ala kamera smartphone sehari-hari.

Kali ini, Gemini AI menghasilkan potret realistis seorang wanita muda Indonesia berhijab satin hitam yang tampil santai, playful, dan natural di sebuah restoran Jepang berdesain modern.

Dengan mengusung konsep low quality sengaja, hasil visualnya justru terasa sangat autentik.

Tekstur kulit yang memperlihatkan pori-pori nyata, pencahayaan hangat khas restoran, serta sedikit noise khas kamera smartphone membuat potret ini terlihat benar-benar seperti foto kasual yang diambil secara spontan.

Prompt yang dapat digunakan:

BACA JUGA:Hasilnya Bikin Melongo! Prompt Gemini AI Ini Ubah Foto Bergaya Piknik Pastel Aesthetic dengan Wajah Tetap Asli

"Buatkan gambar amatir Low Quality. Seorang wanita muda Indonesia cantik , berbadan langsing, kulit putih cerah , memakai softlens , berhijab satin warna hitam duduk di meja restoran Jepang dengan latar belakang dinding kayu modern dengan panel vertikal hitam. Ia mengenakan atasan hitam bermotif bunga kecil dengan rompi krem muda. Wanita ini memegang sumpit dengan tangan kanan sambil menutup sebelah mata dan tersenyum. Di atas meja ada piring biru besar berisi berbagai sushi, piring biru kecil dengan dua potong salmon sushi, dan mangkuk kecil berisi tempura. Pencahayaan hangat, sudut pengambilan eye-level, fokus tajam pada subjek dan latar belakang . Buat hasil foto nya seperti difoto pakai kamera smartphone dan buat kulitnya jangan terlalu halus ada pori pori nya dan buat tingkat realistis nya sangat tinggi . Rasio 9:16”

Komposisi Natural ala Jepretan Smartphone

Potret ini menampilkan sang wanita yang duduk di meja restoran Jepang dengan pose playful: memegang sumpit sambil menutup satu mata dan tersenyum ke arah kamera. Ekspresi ini memberikan kesan hangat, spontan, dan penuh personality berbeda dari pose estetik yang kaku ala foto AI resolusi tinggi.

Detail makanan di depannya juga menambah realisme: piring biru berisi sushi aneka jenis, dua potong salmon sushi di piring kecil, dan tempura di mangkuk kecil. Setiap elemen terlihat seperti makanan yang benar-benar sedang dinikmati, lengkap dengan pantulan cahaya di permukaan sushi.

BACA JUGA:Coba Prompt Gemini AI Ini, Rasakan Nuansa Kafe Minimalis Instagrammable Tanpa Harus Datang ke Lokasinya!

Hijab satin hitam yang jatuh natural dan tekstur kainnya yang memantulkan cahaya hangat membuat hasilnya makin autentik.

Latar Restoran Jepang yang Realistis dan Penuh Detail

Latar belakang berupa dinding kayu modern dengan panel vertikal hitam berhasil ditiru dengan sangat baik oleh Gemini AI. Pencahayaan hangat khas restoran Jepang terlihat menyatu secara natural dengan subjek.

Tampilan slightly noisy, fokus yang tidak 100% sempurna, serta kompresi ringan memberikan nuansa “foto dari galeri HP” ciri khas yang justru membuat gambar terlihat lebih hidup.

BACA JUGA:Coba Prompt Gemini AI Ini, Rasakan Hangatnya Dapur Estetik ala Cottagecore Tanpa Harus Renov Rumah!

Dengan sudut pengambilan eye-level, foto terasa dekat, intimate, dan seolah-olah diambil langsung oleh teman yang duduk di seberang meja.

Low Quality yang Artistik dan Autentik

Meskipun tampil “low quality” secara sengaja, hasilnya tetap kaya detail seperti:

  • Tekstur kulit nyata dengan pori-pori terlihat
  • Highlight hangat dari lampu restoran kayu
  • Noise lembut yang memperkuat nuansa candid
  • Ketajaman fokus yang pas untuk kamera HP
  • Tone hangat khas interior restoran Jepang

BACA JUGA:Coba Prompt Gemini AI Ini, Rasakan Mewahnya Makan Siang di Restoran Pencakar Langit!

Semua elemen ini menyatu menjadi potret yang punya rasa, bukan cuma sekadar gambar AI.

Gemini AI dan Pesona Realisme Kasual

Lewat kreasi ini, Gemini AI sekali lagi membuktikan kemampuannya dalam menciptakan potret yang jauh dari kesan artifisial.

 Ketidaksempurnaan yang sengaja ditiru noise, blur ringan, hingga tekstur kulit nyata justru menghadirkan estetika yang lebih intim, sederhana, dan relatable.

BACA JUGA:Estetik Dalam Hitungan Detik! Berikut Panduan Prompt Gemini AI Buat Kalender 2026

Hasil akhirnya seolah menggambarkan momen kecil penuh kebahagiaan di sebuah restoran Jepang: senyum lembut, makanan lezat, dan suasana hangat yang terasa akrab.

(*Peserta Magang Kemnaker Batch 1

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: