Yuk Cicipin Tenan-tenan yang Ada di Nobar Piala Dunia dan Fun Food Festival Radar Lampung

Yuk Cicipin Tenan-tenan yang Ada di Nobar Piala Dunia dan Fun Food Festival Radar Lampung

Sebelum mulainya Nonton Bareng Piala Dunia 2022 Qatar, pengunjung bisa berkunjung ke Fun Food Festival Radar Lampung yang berkolaborasi dengan Lampung Kuliner dan Kuliner Lampung.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebelum mulainya Nonton Bareng Piala Dunia 2022 Qatar, pengunjung bisa berkunjung ke Fun Food Festival Radar Lampung yang berkolaborasi dengan Lampung Kuliner dan Kuliner Lampung.

Di Fun Food Festival ini, ada 40 tenan juga menjual berbagai makanan dan minuman yang memiliki ciri khusus.

Salah satunya yaitu camilan Pisang Keju Batam 99. Mereka menjual aneka camilan ringan dari pisang goreng.

Rio salah penjaga Pisang Keju Batam 99 mengatakan mereka menggunakan pisang khusus, yaitu pisang tanduk dengan berbagai toping.

BACA JUGA:Yuk Datang Ke Nobar Piala Dunia dan Fun Food Festival Radar Lampung, Bisa Karaokean Gratis!

Mulai toping keju coklat kacang, keju coklat, tiramisu, full keju, full coklat, original tiramisu dan rasa palm sugar.

"Iya disini kita banyak pilihan rasanya, dan kami menggunakan pisang tanduk khusus yang digoreng dengan tepung khusus sehingga rasanya khas dan enak," kata Rio.

Rio juga memastikan pengunjung yang datang membeli tidak akan rugi. Apalagi satu porsinya bisa untuk ramai-ramai.

"Ini satu porsinya bisa untuk ramai-ramai karena banyak dan topingnya melimpah," katanya.

BACA JUGA:Bingung Cari Tempat Beli Motor Bekas? Ini 3 Rekomendasi Tempat Jualnya di Bandar Lampung

Sesudah camilan, ada Nasi Bakar Bucik An. Ini juga salah satu makanan yang banyak dicari selama Fun Food Festival Radar Lampung.

Menyuguhkan menu utama nasi bakar dengan berbagai toping. Mulai nasi bakar ayam, nasi bakar ati ampela, nasi bakar ikan asin peda, nasi bakar cumi asin, nasi bakar dendeng sapi, nasi bakar ayam plus cumi dan nasi bakar spesial.

Agung, penjaga stand Nasi Bakar Bucik An mengatakan ada yang berbeda memang dari nasi bakar yang mereka suguhkan. Milai dari porsi nasi bakar yang banyak.

"Iya jadi kita memang berbeda ya, kita pertama porsinya banyak. Kemudian kita juga menu ayam nya itu di suwir, jadi nggak cuma dipotong kecil-kecil aja," kata Agung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: