disway awards

Bupati Ayu Assalasiah Ajak Generasi Muda Way Kanan Lestarikan Budaya Lokal di Tengah Arus Modernisasi

Bupati Ayu Assalasiah Ajak Generasi Muda Way Kanan Lestarikan Budaya Lokal di Tengah Arus Modernisasi

Pemkab Way Kanan gelar Pekan Kebudayaan Daerah 2025, dorong pelestarian budaya, kreativitas anak muda, dan potensi ekonomi dari kearifan lokal.-Foto Ist. For Radar Lampung.-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Way Kanan, Ayu Assalasiah, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Way Kanan, menghadiri pembukaan Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Kabupaten Way Kanan Tahun 2025, di Nuwa Adat Way Kanan, KM 03 Blambangan Umpu, Selasa, 28 Oktober 2025.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan untuk meneguhkan komitmen dalam melestarikan nilai-nilai seni dan budaya daerah di tengah arus modernisasi dan globalisasi yang semakin kuat.

Dalam sambutannya, Ayu menegaskan bahwa generasi muda memiliki peran besar dalam menjaga keberlangsungan budaya lokal.

Ia menyayangkan masih banyak anak muda yang kurang peduli terhadap warisan budaya leluhur.

BACA JUGA:Perkuat Tata Kelola dan Mutu Layanan, UPA Laboratorium Itera Siap Menuju Standar ISO 17025

“Kita harus terus menggelorakan semangat pelestarian budaya. Pekan kebudayaan ini bukan sekadar ajang lomba atau pameran, tetapi wadah untuk mengenalkan kembali jati diri dan kearifan lokal masyarakat Way Kanan,” ujar Ayu.

Ia juga menuturkan bahwa Way Kanan merupakan daerah yang kaya dengan keragaman suku dan budaya.

Keragaman tersebut, menurutnya, merupakan kekuatan sosial sekaligus aset berharga yang harus dijaga untuk mendukung pembangunan daerah.

“Keberagaman ini adalah kekayaan kita. Nilai-nilai budaya lokal harus dijaga agar tidak punah, bahkan bisa menjadi daya saing di tengah tantangan global,” tambahnya.

BACA JUGA:Nubia Z80 Ultra, HP Super Canggih dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5, Cek Harganya

Melalui kegiatan ini, Pemkab Way Kanan berharap generasi muda dapat menumbuhkan kreativitas, mengembangkan bakat, serta menumbuhkan kecintaan terhadap seni dan budaya daerah.

“Pekan Kebudayaan Daerah harus menjadi wadah untuk berkarya, berinovasi, dan memperkuat karakter generasi muda agar tidak mudah terpengaruh oleh budaya luar,” imbuhnya.

Selain bernilai edukatif dan sosial, sektor kebudayaan juga memiliki potensi ekonomi apabila dikelola secara profesional.

Bupati Ayu menilai karya seni dan kearifan lokal bisa menjadi peluang usaha yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait