RADARLAMPUNG.CO.ID - Film animasi karya mahasiswa Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) masuk 10 besar finalis lomba Festival Film Animasi Cerita Rakyat 2020 tingkat nasional.
Pembuatan film dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam UAP Production. Terdiri dari Dinda Ramadhanty, Azka Elhanif, Sofyan Hadi, Abdullah Umar Faqih Al-ikhsani, Rian Candra Pratama, Dewi Safitri dan Muhammad Ahsan Jamal.
Kegiatan tersebut dalam rangka menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap bahasa dan sastra daerah. Khususnya cerita rakyat serta meningkatkan kreativitas melalui karya Film Animasi Cerita Rakyat 2020.
Perlombaan yang digelar Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Laboratorium Kebhinekaan Bahasa dan Sastra tersebut merupakan perlombaan ajang besar dengan tema \" Merangkai Kebhinekaan Cerita Rakyat untuk Edukasi Persatuan Indonesia.
Ada dua katagori yang diperlombakan. Untuk siswa SMA/SMK sederajat dan mahasiswa atau Umum.
Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu Zulkifli, S.T., M.Kom., mengucapkan selamat dan terima kasih atas kerja keras dari mahasiswa yang tergabung dalam UAP Production.
Perjuangan mereka menjadikan film tersebut masuk 10 besar finalis lomba Festival Film Animasi Cerita Rakyat 2020.
\"Insya Allah akan mendapatkan yang terbaik saat pengumuman pemenang lomba pada tanggal 19 November 2020,\" harapnya.
Zulkifli menyatakan, mengikuti lomba tidak semata-mata mengejar kemenangan. Tetapi banyak pelajaran yang bisa diambil untuk memupuk integritas mahasiswa.
Sementara Rektor Universitas Aisyah Pringsewu Hardono, S.Kep., Ners., M.Kep., mengaku bangga kepada mahasiswa yang bisa ikut ambil bagian ditingkat nasional.
Capaian yang diraih mahasiswa Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu ini tidak lepas dari support semua pihak. Khususnya jajaran pejabat rektorat dan Yayasan Aisyah Lampung.
\"Kami terus mendorong mahasiswa untuk berprestasi dalam berbagai kegiatan. Melalui kompetisi yang diikuti, diharapkan tidak hanya mampu mengasah mental. Namun juga dapat memberikan pengalaman yang berguna saat memasuki dunia kerja nantinya,\" tegas Hardono. (sag/ais)