Jelang Nataru, Ditlantas Polda Lampung Cek Kesiapan Jalan Tol Pematang Panggang

Selasa 15-12-2020,15:58 WIB
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Jelang Operasi Lilin Krakatau 2020 juga pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Lampung melakukan pengecekan kesiapan jalan tol. Pun para personel di Rest Area Gerbang Tol (GT) Pematang Panggang, Mesuji. \"Selain itu saya menerima undangan dari pihak Hutama Karya untuk melaksanakan kesiapan pengamanan Nataru. Khususnya di jalan tol jalur Terbanggi Besar, Pematang Panggang, Kayu Agung (Terperka),\" kata Dirlantas Polda Lampung Kombes Pol Dony Sabardi Halomoan Damanik, Selasa (14/12). Menurutnya dalam kunjungan dirinya ini, banyak hal yang didapatkan terkait dengan para pengguna jalan. Seperti pengguna jalan yang baru pertama kali. Melintas di di wilayah ini dirinya pun menghimbau kepada pengguna jalan apabila baru pertama kali memasuki wilayah Provinsi Lampung untuk berhati-hati dalam mengendarai kendaraan. \"Ikuti batas kecepatan ruas jalan tol yang ditentukan. Juga terapkan protokol kesehatan (prokes),\" katanya. Selain itu, kata dia, pihaknya bersama dengan Hutama Karya memperhatikan sekali mengenai keamanan di tol. \"Hutama Karya juga menyiapkan 400 personel. Pengamanan di jalan tol terbagi menjadi tiga shift. Juga bergabung dan bekerjasama dengan unsur TNI Polri. Lin tadi ada juga Basarnas,\" jelasnya. \"Kita mengharapkan adanya sinergi yang baik. Antar instansi bagian. Tidak terkotak kotak dalam menjalankan tugas. Terakhir kita berdoa selama menjalankan tugas dilindungi oleh tuhan dan juga termasuk pengguna jalan. Aman tertib lancar dan sampai tujuan,\" lanjutnya. Ditanya mengenai apakah di Lampung sendiri ada titik-titik rawan kemacetan, dirinya pun menjelaskan bahwa di Lampung belum ada dampak kemacetan yang terlalu parah. \"Di Lampung belum berdampak. Artinya tidak sesuatu hal yang sangat signifikan atau mengundang perhatian. Dikhawatirkan para pengguna jalan yang tidak tertib. Dalam berkendara. Melanggar rambu-rambu kecepatan. Memotong tidak dengan aturan. Yang akhirnya menyebabkan kecelakaan,\" kata dia. Sedangkan untuk jalan-jalan yang kini sedang diperbaiki, dirinya pun meminta kepada pengelola tol agar memasang rambu-rambu peringatan dan larangan. \"Khususnya di ruas jalan yang mengalami kerusakan,\" ucapnya. Lalu untuk membatasi kendaraan yang muatannya melebih batasan, pihaknya masih menunggu dari instruksi pusat. \"Untuk pembatasan kendaraan bersumbu tiga nanti resmi diumumkan oleh pemerintah melalui Direktur Jenderal Perhubungan Darat,\" jelasnya \"Diharapkan H-7 itu sudah di umumkan. Sehingga kami dari pihak kepolisian bisa mensosialisasikan dengan masyarakat,\" tambahnya. Sementara itu, Kepala Cabang PT Hutama Karya Ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung: Yoni Satyo mengatakan, pihaknya dalam hal ini melaksanakan apel Nataru untuk memastikan kondisi kesiapan para petugas. Juga kendaraan peralatan jalan tol dalam keadaan baik. \"Untuk penanganan segala sesuatu yang mungkin terjadi. Dan kita sangat apresiasi. Bahwa Dirlantas dan Kapolres bersedia hadir. Sekaligus meresmikan pos pantau untuk melengkapi agenda persiapan Nataru,\" katanya. Sedangkan disinggung mengenai apakah jalan tol tidak aman, dirinya memastikan bahwa kondisi jalan sangat aman. \"Kami juga melakukan penebalan petugas layanan keamanan. Dari Marinir kepolisian pun melakukan penebalan anggota,\" pungkasnya. (ang/sur)

Tags :
Kategori :

Terkait