BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi kediaman dr. Ruskandi M, Sp.A, Jalan Nusa Indah, Pahoman, Bandar Lampung, Kamis 25 Agustus 2022.
Dalam penggeledahan yang berlangsung sejak pukul 17.25 WIB, tim membawa satu dus air kemasan dan tas.
Terkait penggeledahan dikediamannya, Kamis malam, 25 Agustus 2022, dr. Ruskandi membenarkan hal tersebut.
"Oh iya semalam ada (penggeledahan). Nggak ada apa-apa yang dibawa," sebut dr. Ruskandi dihubungi Radarlampung.co.id, Jumat 26 Agustus 2022.
BACA JUGA: Dipecat dari Polri, Irjen Ferdy Sambo Ajukan Banding
Terkait satu kotak yang dibawa tim KPK dari kediamannya, dr. Ruskandi menjawab dengan santai.
"Itu mah paket kiriman alpukat. Rencana mau dikirim ke Bandung," ujarnya.
Terkait hubungan penggeledahan kediamannya dengan OTT suap penerimaan mahasiswa jalur mandiri Universitas Lampung, dr. Ruskandi menyatakan tidak ada.
"Nggak benar itu. Bukan. Nggak ada masalah apa apa. Terima kasih sebelumnya," kata dia.
BACA JUGA: Puluhan Tambang Galian C di Lampung Barat Belum Urus Izin Usaha
Diketahui, tim KPK terus melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa jalur mandiri Universitas Lampung.
Dari rumah Sekretaris Wakil Rektor I Universitas Lampung (Unila) Tri Widiono, penyidik KPK beralih ke kediaman dokter spesialis anak Ruskandi, Jalan Nusa Indah, Pahoman, Bandar Lampung, Kamis 25 Agustus 2022.
Pantauan Radarlampung.co.id, para penyidik KPK beserta dua anggota Polda Lampung masuk ke kediaman dr. Ruskandi.
Sebanyak empat mobil berjejer di depan rumah dr. Ruskandi. Penyidik KPK memasuki rumah sejak pukul 17.25 WIB.
BACA JUGA: Tegas, Demokrat Lampung Tolak Wacana Kenaikan Harga Pertalite dan Solar