RADARLAMPUNG.CO.ID - Mitra binaan Pertamina Integrated Terminal Palembang mendapatkan pelatihan pemanfaatan sampah lewat ecobrick.
Pelatihan diberikan kelompok Ecobrick Kabarti binaan Pertamina Integrated Terminal Panjang di Lapas Perempuan Kelas II A Kota Palembang dan Desa Semambu.
Kegiatan pelatihan pemanfaatan sampah lewat ecobrick di Lapas Perempuan Kelas II A Kota Palembang ditujukan bagi warga binaan perempuan yang juga turut dihadiri oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas II A Kota Palembang.
Sementara di Desa Semambu, pelatihan pemanfaatan sampah lewat ecobrick ini ditujukan bagi Kelompok PKK dan Kelompok Bank Sampah yang dihadiri oleh perwakilan pemerintah desa dan kecamatan.
BACA JUGA:Rakor Peningkatan Pemeringkatan WCU Bahas Program Visiting Professor
Ecobrick sendiri merupakan teknik mengolah sampah plastik menjadi sebuah benda yang bermanfaat.
Ecobricks merupakan solusi praktis dan murah untuk mengurangi limbah plastik dengan cara memasukkan sampah plastik ke botol plastik kemudian dipadatkan.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan, pelatihan ini sebagai wujud transfer knowledge antar mitra binaan daerah operasional Sumbagsel.
Diharapakan lewat pelatihan ini selain mampu membantu dalam mengatasi permasalahan lingkungan,juga dapat menghasilkan keuntungan bagi para mitra binaan.
BACA JUGA:Ribuan Mahasiswa Universitas Terbuka Lampung Ikuti Orientasi Studi Mahasiswa Baru secara Virtual
“Harapannya sampah yang selama ini menjadi masalah bagi kita dapat dimanfaaatkan kehadirannya, salah satunya lewat ecobrick, yang dapat mengurangi dampak buruk dari sampah itu sendiri dan meningkatkan ekonomi bagi yang memanfaatkannya,” Kata Nikho.
Pada pelatihan tersebut, Nurachmad sebagai perwakilan dari Kelompok Bengkel Ecobrick menjelaskan awal mula bagaimana ecobrick digunakan sebagai media pengolahan sampah di sekitar lingkungan Kampung Baru Tiga, Kecamatan Panjang Utara, Kota Bandar Lampung.
Ecobrick kemudian dapat diolah sebagai pondasi pembuatan barang serba guna seperti meja,kursi,tong sampah,pot bunga dan barang-barang kesenian lainnya.
Pelatihan juga diisi dengan praktik pembuatan ecobrick sederhana dari sampah plastik.
BACA JUGA:TDM Gelar Honda ADV 160 Urban Exploride ke Agrowisata BMJ