WAY KANAN, RADARLAMPUNG.CO.ID - Tragedi memilukan yang menimpa suporter sepakbola yang terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022 di stadion Kanjuruhan Malang, terus menuai empati.
Salah satunya Polres Way Kanan, dimana pihaknya bersama menggelqr doa bersama di Lapangan Kampung Sidoarjo, Kecamatan Umpu Semenguk, Way Kanan, Sabtu 8 Oktober 2022.
BACA JUGA:Persiapkan Diri Masuki Era Metaverse, BRI Terapkan Digitalisasi Permudah Transaksi Nasabah
Tampak hadir dalam doa bersama yakni, Wakapolres Way Kanan Kompol Zainul Fachry, Ustaz Raden Bagas, pejabat utama, personel Polres Way Kanan, suporter dan pecinta sepakbola di Kampung Sidoarjo Way Kanan.
Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna menyampaikan kegiatan ini untuk mendoakan korban dalam tragedi yang terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Malang.
BACA JUGA:Rekonstruksi Pembunuhan Satu Keluarga di Way Kanan, 52 Adegan Diperagakan oleh Tersangka Erwinudin
Kami berharap ini menjadi loncatan pembelajaran dan renungan bagi semua pihak baik dari segi panpel, liga, keamanan, penonton dan sebagainya untuk mempersiapkan event lebih baik.
"Semoga Kanjuruhan menjadi yang terakhir dan kita semua menjadi lebih dewasa, dan tidak terjadi di Way Kanan," ungkap Kapolres.
BACA JUGA:Sedih! Nenek di Lampung Barat Temukan Suami Tewas di Jurang
Selanjutnya, doa bersama dipimpin oleh Ustaz Raden Bagas mendoakan seluruh korban yang meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta keikhlasan. (*)