RADARLAMPUNG.CO.ID –Siapa yang tidak kenal dengan Elon Musk, setelah resmi menjadi CEO Twitter beberapa waktu lalu. Musk membuat gerbakan dengan memecat ribuan karyawan Twitter.
Bukan hanya karyawan, ada juga beberapa para petinggi Twitter yang turut diturunkan dari jabatan bahkan dipecat oleh Musk demi alasan perbaikan perusahaan.
Elon Musk juga dilaporkan telah memperingatkan para karyawan lainnya untuk bekerja keras, jika tidak ingin bernasib sama seperti rekannya yang terkena PHK.
Pemecatan ribuan karyawan Twitter ini memang sempat membuat heboh jagat maya, dan banyak yang penasaran soal apa jadinya internal Twitter setelah dilakukannya PHK besar-besaran tersebut.
BACA JUGA:Yuk! Ramaikan Fun Food Festival dan Nobar FIFA WORLD CUP 2022 di Lapangan Radar Lampung
Baru-baru ini, sebuah cuitan yang dituliskan Collin Rug lewat akun pribadi Twitternya melayangkan pertanyaan terkait apa yang dilakukan para mantan karyawan yang terkena PHK dan apakah Twitter masih memiliki fungsi yang sama setelah memecat hingga 75 persen karyawannya.
“Bisakah seseorang memberitahuku soal apa yang kini dilakukan mantan pekerja Twitter sepanjang hari? Tidak, serius. Elon memecat 75% dari mereka dan Twitter masih berfungsi sama,” tulis akun Twitter @CollinRugg.
Sang CEO dari Twitter, Elon Musk pun langsung menjawab cuitan dari Collin Rugg dengan menuliskan satu kata saja yakni Better atau lebih baik.
“Better (lebih baik),” jawab Elon Musk.
BACA JUGA:Simak, 4 Rekomendasi Kuliner di Bandar Lampung Yang Wajib Kalian Coba
Usai memberi jawaban singkat tersebut, Musk membuat para netizen terpecah belah alias pro dan kontra.
Ada netizen yang mendukung keputusan PHK yang dilakukan Musk, karena selama ini banyak pegawai Twitter yang seringkali mengunggah video mengenai betapa santainya pekerjaan mereka dan bisa memiliki berbagai fasilitas hiburan yang disediakan perusahaan.
Di sisi lain, ada juga yang menyayangkan efek pemecatan atau PHK masih belum terlihat lantaran kestabilan perusahaan saat ini merupakan buah dari pekerjaan pegawai sebelumnya.
“Mana ada bos perusahaan yang mau ngaku kalau kebijakannya memperburuk perusahaan, pasti berusaha membuat citra lebih baik lah. Tapi semoga aja Elon jujur, bisa ngebuat Twitter “beneran” lebih baik,” tulis netizen menanggapi jawaban CEO Twitter.
BACA JUGA:BRI Kolaborasi bersama Bio Farma Sediakan Fasilitas Business Card dalam Marketplace Farmasi Medbiz