Mengaku Khilaf, Prof. Asep Sukohar Menangis Minta Ampun, Doakan Universitas Lampung Lebih Baik

Rabu 07-12-2022,16:45 WIB
Reporter : Melida Rohlita
Editor : Alam Islam

"Menumbuhkan tradisi wibawa moral dan wibawa intelektual marwah akademik yang unggul, menghasilkan lulusan serta kompetensi teknologi, menghadirkan Unila sebagai penyedia solusi serta berkontribusi bagi pembangunan daerah dan nasional, juga dorongan menuju dunia digital," papar Dr. Ayi dalam video.

Dilanjutkan, Prof. Hamzah menyampaikan visi ingin menjadikan Unila sebagai perguruan tinggi yang bermartabat yang kini sedang runtuh sejak dari dibangun menjadi berkarakter, unggul, berdaya saing, bernalar krititis, merdeka dalam berfikir, dan berjajaring secara nasional maupun global.

Misinya, menyelenggarakan Tri Dharma perguruan tinggi yang inovatif, berbasis kompetensi dan berwawasan lingkungan yang berkearifan lokal.

BACA JUGA: Seminar Nasional Kebencanaan Unila, Lampung Masuk Katagori Risiko Tinggi

Membangun reputasi perguruan tinggi yang berintegritas untuk membentuk lulusan yang berkarakter dan berkualitas, mengkolaborasikan riset perguruan tinggi dengan dunia usaha dan dunia Industri (DUDI).

Lalu meningkatkan status Universitas Lampung menjadi PTNBH, meningkatkan kesejahteraan dan kompetensi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan serta membangun kampus Universitas Lampung di lahan baru.

Prof. Hamzah satu-satunya bakal calon rektor yang mendapatkan apresiasi berupa tepuk tangan dari pada audiensi ditengah-tengah pemaparannya.

"Visi misi ini tidak bisa saya tanggung sendiri. Jadi membuka untuk diwujudkan bersama-sama dengan civitas akademika Unila," ucapnya.

BACA JUGA: Kedaireka Jembatani Riset Perguruan Tinggi dan Industri

Terakhir, Prof. Lusmeilia, memaparkan visi untuk meningkatkan akreditasi unggul di Universitas Lampung untuk mencapai ranking dunia agar lebih baik lagi.

"Universitas Lampung menjadi Center of Excellence di tingkat nasional dan internasional sebagai Institusi yang kuat (Be Strong) berlandaskan nilai-nilai luhur budaya nasional dan Pancasila," sebutnya. (*)

 

Kategori :