PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.ID - DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Pringsewu menggelar Festival Anak Soleh Pramuka (FASKA) tahun 2022 PC LDII ZONA 1 kecamatan Pringsewu dan Gadingrejo.
Kegiatan tersebut berlangsung di komplek Masjid Tawakal, Pekon Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo, Senin 19 Desember 2022 dengan peserta Siaga 75 orang dan Penggalang 80 orang.
Ketua DPD LDII Pringsewu Dian Arif Rahman mengatakan, kegiatan yang mengambil tema Membangun Generasi Muda yang Terampil, Mandiri, dan Qurani untuk Meraih Ridho Ilahi tersebut bertujuan mendorong terciptanya generasi penerus yang aktif, kreatif, berilmu agama dan ilmu dunia, berakhlaqul karimah dan mandiri.
BACA JUGA: Wakil Ketua DPRD Kembali Pimpin DPC Gerindra Tulang Bawang, Begini Pesan Rahmat Mirzani Djausal
Kemudian mengimplementasikan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bermasyarakat.
Melakukan assessment terhadap kompetensi siswa selama mengikuti pembelajaran di TPA binaan LDII.
"Lalu membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang saat ini sedang mendapat cobaan kesulitan ekonomi dan bencana alam semata-mata untuk meraih ridho ilahi," kata Dian Arif Rahman.
BACA JUGA: Pemkot Bandar Lampung Pasang 41 Lampu Hias, Kepala Dinas PU: Tahun Depan Kita Anggarkan Lagi
Jenis kegiatan yang digelar yakni lomba-lomba kompetensi dan keterampilan bidang keagamaan.
Yaitu lomba MTQ, tafsir quran, tartil quran, tahfid quran, kaligrafi, azan dan dan lomba iqomah.
Kemudian bhakti sosial pembagian tali asih berupa paket sembako. Menggalang dana melalui giat bumbung kemanusian bencana alam Cianjur.
Pada kesempatan itu juga disampaikan komitmen LDII dalam membina generasi penerus, selain kegiatan kepramukaan, pelatihan kemandirian dan kewirausahaan, juga kegiatan olah raga bela diri pencak silat serta sepak bola.
"Alhamdulillah pada even Porprov, salah satu penyumbang medali emas atlet pencak silat Kabupaten Pringsewu, berasal dari generasi penerus binaan LDII," ujarnya.
Menurut Dian, komitmen LDII bukan hanya membekali generasi mudanya dengan ilmu agama. Namun juga keterampilan guna membekali kemandirian.