Penyebab Mata Minus, Nomor 2 dan 3 Sering Dilakukan

Sabtu 04-03-2023,19:00 WIB
Reporter : Alam Islam
Editor : Alam Islam

Jika kualitas penglihatan kian memburuk, disertai gejala lain seperti melihat bercak hitam yang menutupi penglihatan atau menyempitnya lapang pandang, segara berkonsultasi ke dokter.

Saat ini ada banyak terapi untuk mata minus. Langkah tepat bisa menghindarkan dari komplikasi mata minus. 

Penting diketahui, terapi mata minus tidak bisa hanya dengan mengonsumsi suplemen atau makanan tertentu. 

BACA JUGA: Watch Out! Don't Just Scroll Your Smartphone or You Can Get Doomscrolling

Mata minus juga tak bisa disembuhkan melalui latihan yang memfokuskan pandangan. 

Cara-cara itu dilakukan hanya untuk memperlambat bertambahnya minus dan mencegah kerusakan mata lebih lanjut. Tapi tidak menyembuhkan. 

Ada beberapa terapi mata minus yang disarankan dokter. Ini bisa dicoba oleh mereka yang merasa tidak nyaman dengan penggunakan kaca mata atau lensa kontak. 

1. Terapi refraktif kornea atau orthokeratology

BACA JUGA: Awas! Jangan Asal Scroll HP, Bisa Kena Doomscrolling

Terapi mata minus jenis ini tidak memerlukan proses operasi. Namun penderita mata minus harus menggunakan lensa kontak khusus. 

Lensa kontak tersebut berfungsi memperbaiki lengkungan kornea mata melalui cara menekan kornea secara bertahap.

Melalui metode ini, cahaya bakal jatuh tepat di retina dan penderita mata minus bisa melihat jarak jauh dengan lebih jelas. 

Lensa kontak khusus tersebut digunakan saat malam hari. Pemakaiannya seperti lensa kontak biasa.

BACA JUGA: Ternyata Ini yang Bikin Jajanan Ngebul Berbahaya Buat Kesehatan

2. Laser Mata

Untuk diketahui, prinsip laser mata ini adalah memperbaiki bentuk kornea mata dengan menggunakan sinar laser. 

Kategori :