Selain itu, pasar murah juga bertujuan agar dapat mengendalikan inflasi daerah, yang disebabkan dari kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Kesempatan yang sama Kadis Perindag Lamtim Verzanita Hasan menjelaskan, kebutuhan pokok yang dijual pada pasar murah itu antara lain, gula putih, telor, minyak goreng dan bawang merah dengan harga Rp86 ribu. Namun, masyarakat hanya membayar Rp68 ribu.
“Untuk setiap paket berisi 4 kebutuhan pokok tersebut dijual dengan harga Rp68 ribu karena mendapat subsidi Rp20 ribu,” jelas Verzanita didampingi Kabid Perdagangan Ariesta. (*)