RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam Operasi Sikat Krakatau (OSK) 2023, Polda Lampung beserta polres jajaran mengamankan 307 tersangka dari 334 laporan polisi.
Tersangka tersebut, terdiri dari TO 60 tersangka dari 50 LP dan non-TO 247 tersangka dari 284 LP.
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika menyatakan hasil ungkap ini merupakan wujud keseriusan Polda Lampung dan jajaran dalam menekan angka kriminalitas.
"Mewujudkan Lampung yang aman, damai, dan kondusif. Kita akan terus ungkap kasus-kasus kriminalitas yang terjadi di Provinsi Lampung," katanya didampingi Wakapolda Lampung Brigjen Umar Effendi, Karo Ops. Kombespol Amiludin Roemtaat, Kabid Humas Kombespol Zahwan Pandra Arsyad, Kabid Propam Kombespol Firman Andreanto, dan Dirreskrimum Kombespol Reynold E.P. Hutagalung.
BACA JUGA:Mendaftar Bacaleg, 5 Kades Lampung Timur Mengundurkan Diri, Siapa Saja?
Dari 307 tersangka, kata Helmy, diamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya mobil 6 unit, motor 80 unit, 36 senpi rakitan, 18 amunisi, 17 sajam, uang Rp10,8 juta, dll.
Helmy melanjutkan, tindakan kriminalitas didominasi curat 163 LP dengan 178 tersangka, curas 56 LP dengan 39 tersangka, dan curanmor 29 LP dengan 28 tersangka.
''Kemudian senpi 9 LP dengan 3 tersangka; sajam 2 LP dengan 3 tersangka; pencurian 17 LP dengan 4 tersangka; penganiayaan 1 LP dengan 1 tersangka; pemerasan 1 LP dengan 1 tersangka; persetubuhan 2 LP dengan 1 tersangka; dan penadahan 1 LP dengan 1 tersangka," paparnya.
BACA JUGA:Mengenal Gejala Kanker Serviks yang Sering Menyerang Perempuan
Para pelaku tindak kejahatan yang belum tertangkap, kata Helmy, akan terus dikejar. "Juga pencarian barang bukti yang belum ditemukan akan terus dicari," katanya.
Helmy berharap masyarakat ikut menjaga situasi kamtibmas. "Kita berharap masyarakat ikut mencegah jangan sampai jadi korban kejahatan. Kita sama-sama jaga situasi kamtibmas," ujarnya.
Kepada para tersangka, Helmy meminta agar segera bertobat. "Kalian para tersangka kejahatan, segeralah bertobat. Jadikan ini yang terakhir kali. Perbuatan kalian telah banyak merugikan orang lain," pesannya.
BACA JUGA:Jaksa Tampilkan Video Ketua RT Wawan Bubarkan Jamaat Gereja
Helmy juga mengklaim angka kriminalitas di Lampung turun. ''Alhamdulillah, angka kriminalitas di Lampung turun. Kita terus berusaha menjaga Lampung tetap aman dan kondusif," ungkapnya. (*)