RADARLAMPUNG.CO.ID - Secara umum, masyarakat mengenal dua jenis kopi. Yakni Robusta dan Arabika.
Biji kopi Robusta ini cenderung berbentuk bulat dan lebih kecil.
Sementara biji kopi Arabika memiliki bentuk lebih lonjong.
Dari sisi rasa, kopi Robusta memiliki rasa pahit lebih kuat dibandingkan dengan dengan jenis kopi Arabika.
BACA JUGA: Sakit Kepala Karena Kebanyakan Minum Kopi? Coba Antisipasi Dengan Langkah Ini
Tapi bukan hanya dua jenis kopi itu saja. Ada juga varian kopi Liberika dan Excelsa.
Memang, dua varian kopi ini tidak sepopuler jenis Robusta dan Arabika. Terutama bagi kalangan masyarakat Indonesia.
Jenis kopi Liberika ini asalnya dari Liberia, Afrika Barat. Merupakan tanaman endemik dengan ilmiah Coffea canefora var.
Kopi Liberika ini kali pertama ditemukan di kawasan Liberia pada era 1870 oleh seorang botanis asal Prancis bernama L.J. Lejeune.
BACA JUGA: Banyak Belum Tahu, Begini Cara Menyeduh Kopi yang Benar Agar Semakin Nikmat
Dari kawasan Liberia, kopi jenis ini menyebar ke sejumlah negara di Afrika. Di antaranya Sierra Leone, Pantai Gading, Ghana, dan Nigeria.
Sebenarnya, kopi Liberica ini masuk dalam golongan kopi Robusta.
Namun berdasar pengelompokan terbaru, para ilmuan menyatakan bahwa kopi Liberica memiliki spesies sendiri. Yakni Coffea Liberica yang berbeda dari jenis kopi Robusta.
Dilansir dari laman kopikita.id, kopi Liberika ini terkenal dengan aroma dan karakteristik rasa cukup unik. Di mana, terdapat gabungan antara buah, aroma bunga, dan sedikit aroma kayu.
BACA JUGA: Asuransi Aneh di Dunia, Nomor 7 Bikin Teriak Wow!