METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Metro akan menyisir seluruh wisma sampai hotel.
Hal tersebut menyusul semakin santer praktik prostitusi melalui aplikasi digital alias Open BO (Booking Out) di Bumi Sai Wawai.
Untuk itu, Satpol PP Kota Metro akan bergerak terus menyusuri wisma dan hotel-hotel untuk memberantas praktik prostitusi tersebut.
Kepala SatPol-PP Kota Metro, Jose Sarmento Piedade diwakili Kabid Penegak Perda, Yoseph Nenotaek Yoseph mengatakan, pihaknya segera melakukan operasi ke penginapan, wisma dan juga hotel yang diduga menjadi tempat untuk open BO.
BACA JUGA:Jaringan TPPO Timur Tengah, 4 Tersangka Ditahan
"Segera, dalam waktu dekat ini, kami akan razia seluruh hotel, wisma dan juga penginapan. Kami semua ingin Metro ini bersih, dan Metro tidak dicap sebagai Kota Open BO atau tempat prostitusi," katanya.
Ia menuturkan, beberapa hari ini pihaknya terus melakukan razia dan penertiban terhadap rumah kost yang terindikasi menjadi tempat prostitusi. Selanjutnya, ia juga memastikan akan menyusuri wisma dan hotel yang ada di Kota Metro.
"Kami sudah mulai bergerak beberapa hari ini. Tujuannya untuk memberantas praktik-praktik prostitusi di Kota Metro ini. Ke rumah kost dan juga penginapan yang terindikasi digunakan sebagai tempat prostitusi. Kami ini diberikan tanggung jawab oleh masyarakat untuk meciptakan keamanan dan ketertiban, dan itu diatur oleh undang-undang," jelasnya.
Menurutnya, pihaknya juga telah mencoba untuk menginvestigasi praktik prostitusi tersebut yang kian menjamur di Kota Pendidikan ini. Dari investigasi yang dilakukan tersebut, diduga ada satu orang dianggap sebagai mucikari.