Prinsip Eksogami Dalam Perkawinan Orang Suku Asmat Papua

Minggu 09-07-2023,13:12 WIB
Reporter : Ajeng Monika Selis
Editor : Yuda Pranata

Maka perempuan Asmat masih termasuk dalam klen ayahnya.

Akan tetapi begitu perempuan Asmat melangsungkan pernikahan atau perkawinan.

Maka perempuan Asmat akan mengikut klen dari keluarga suaminya.

Perempuan Asmat yang sudah menikah pun akan menetap bersama suami dan keluarga barunya.

BACA JUGA:Jangan Sampai Salah! Ini Perbedaan Rumah Jew dan Tsyem Suku Asmat Papua

Kemudian jika suaminya meninggal pun, perempuan Asmat akan tetap tinggal bersama dengan keluarga dari pihak suami.

Karena meskipun suaminya telah tiada, perempuan Asmat beserta anak-anaknya tetap menjadi tanggungjawab.

Perempuan Asmat dan anak-anaknya yang ditinggal mati oleh suami dan ayah mereka.

Maka keluarga dari suami atau ayahnya lah yang bertanggungjawab atas kehidupannya.

BACA JUGA:Kucing Merasa Bahagia Bikin Pemiliknya juga Bahagia, Bagaimana Tanda-tandanya?

Selain itu, orang-orang suku Asmat Papua juga menjalankan leverat.

Jadi ketika ada saudara laki-laki yang sudah beristri dan ia meninggal dunia.

Maka saudara laki-laki dari orang yang meninggal dunia dapat mengawini jandanya.

Bahkan poligami juga dapat terjadi di rumah tangga suku Asmat Papua.

BACA JUGA:Keistimewaan Batu Akik Dalam Agama Islam

Poligami dapat terjadi karena kebanyakan laki-laki Asmat banyak yang mengawini janda.

Kategori :