Ada di Alquran dan Juga Hadis, Tiga Manusia Misterius Namanya Pernah Disebutkan dan Muncul di Hari Kiamat

Sabtu 29-07-2023,22:00 WIB
Reporter : Anggri Sastriadi
Editor : Anggri Sastriadi

BACA JUGA:5 Makhluk Misterius yang Pernah Dijelaskan Dalam Alquran, Nomor 2 Akan Muncul Menjelang Hari Kiamat

Namanya pertama kali muncul dalam Surah Al-Kahf (Surah ke-18) dalam kisahnya dengan Nabi Musa (as).

Kisah Khidir dan Nabi Musa (as) menggambarkan pertemuan antara dua nabi yang memiliki ciri-ciri kepemimpinan dan kebijaksanaan yang luar biasa.

Nabi Musa (as), sebagai seorang nabi besar, meminta izin kepada Allah untuk menemui ‘hamba-Nya yang lain’ yang memiliki pengetahuan yang lebih besar darinya.

Allah mengarahkan Nabi Musa (as) untuk bertemu dengan Khidir dan mengambil pelajaran dari kebijaksanaannya.

BACA JUGA:4 Tempat yang Masih Misteri Menurut Penjelasan Alquran, Nomor 3 Masih Belum Terpecahkan

Khidir, sebagai salah satu hamba pilihan Allah, memiliki pengetahuan khusus yang diberikan langsung oleh Allah.

Ia melakukan tindakan-tindakan yang pada awalnya tampak aneh atau tidak masuk akal, seperti menenggelamkan perahu dan membunuh seorang anak.

Namun, tindakan-tindakan tersebut memiliki hikmah yang mendalam dan di luar pemahaman manusia pada waktu itu.

Melalui pengalaman dengan Khidir, Nabi Musa (as) belajar tentang kesabaran, rasa syukur, dan mengakui batasan pengetahuan manusia.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Sekolah Kedinasan di Bawah Kementerian, Ada Kemendagri Hingga Kemensos

Khidir merupakan sosok misterius dalam Islam karena lebih sedikit informasi yang diberikan tentang asal usulnya dan riwayat hidupnya.

Dibandingkan dengan nabi-nabi lain yang lebih dikenal seperti Nabi Musa, Nabi Ibrahim, atau Nabi Muhammad. Meskipun demikian, kisahnya menjadi pelajaran penting tentang rendahnya pengetahuan manusia dibandingkan dengan pengetahuan Allah, serta pentingnya tawakkal (mengandalkan diri) pada kehendak-Nya.

2. Dzul Qarnayn

Dzul Qarnayn adalah sosok yang misterius yang disebutkan dalam Surah Al-Kahf (Surah ke-18).

Dalam kisah yang terpisah dari kisah Khidir dan Nabi Musa. Identitas sebenarnya tidak secara jelas dijelaskan dalam Alquran atau Hadis.

Kategori :