Dalam KUR Bank BRI bertujuan untuk meningkatkan akses pembiayaan UMKM & K kepada bank.
Sehingga usaha yang dibiayai diharapkan dapat tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan.
Terutama setelah dilakukan pembelajaran UMKM untuk menjadi debitur yang bankable.
Sebab hal tersebut bertujuan supaya debitur dapat melayani sesuai ketentuan komersial perbankan pada umumnya.
BACA JUGA: Saatnya Isi Dompet! Klaim Saldo DANA Gratis Rp 75 Ribu Langsung di Aplikasi Survei Berhadiah
KUR BRI memiliki syarat dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan jenisnya.
Dan untuk pinjaman uang dengan plafon mencapai Rp500 juta, maka dapat memilih jenis KUR Ritel Bank BRI.
Adapun syarat dan ketentuan KUR Ritel Bank Rakyat Indonesia yaitu sebagai berikut:
Persyaratan KUR Ritel Bank BRI
BACA JUGA: Begini Cara Mudah Atur Daftar Channel TV Favorit Pakai Remote Set Top Box Resmi
1. Plafon kredit maksimal untuk pinjaman KUR Mikro Bank BRI adalah lebih dari 20 juta sampai dengan Rp500 juta, dengan suku bunga efektif pertahunnya 13 persen.
2. Untuk jenis KMK jangka waktunya 3 tahun atau 6 tahun.
3. Untuk jenis KI jangka waktunya maksimal 5 tahun (dalam hal perpanjangan, suplesi, dan restrukturisasi) atau 10 tahun.
4. Dapat hanya berupa agunan pokok (jika sesuai dengan keyakinan bank proyek) yang cashflownya dibiayai, sehingga mampu memenuhi seluruh kewajiban kepada bank.
BACA JUGA: Daftar Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia
Ketentuan KUR Ritel Bank BRI