RADARLAMPUNG.CO.ID-Mayor Sukardi Hamdani adalah salah satu tokoh pejuang kemerdekaan di Provinsi Lampung.
Mayor Sukardi Hamdani merupakan tokoh pejuang kelahiran Menggala yang masuk dalam administratif Kabupaten Tulang Bawang saat ini.
Dirinya dilahirkan pada 12 September 1921.
BACA JUGA:Seri Sejarah Lampung, Kisah Lorentius Laba Gole Menolak Diberi Piagam Penghargaan Pejuang Revolusi
Sebelum kemerdekaan, setelah lulus HIS pada tahun 1935 Sukardi Hamdani sempat bekerja sebagai pegawai di kantor kontrolir Kota Agung.
Di masa pendudukan Jepang pada 1943, Sukardi Hamdani mengikuti pendidikan Lembaga Tinggi atau Syonan Koa Kurensho di Singapura.
Sekembalinya dari Singapura, dia ditunjuk sebagai anggota tim screening untuk memilih calon anggota Heiho di Kota Agung.
Saat ini nama Sukardi diabadikan menjadi nama jalan yang berada di Bandar Lampung. Jalan tersebut menghubungkan kecamatan Labuhan Ratu hingga kecamatan Langkapura Bandar Lampung.
BACA JUGA:Seri Sejarah Lampung, Profil Pangeran Emir M Noer yang Diabadikan jadi Nama Jalan
Berikut 3 Fakta Mayor Sukardi Hamdani, pejuang yang jadi nama jalan di Bandar Lampung disarikan dari buku Untaian Bunga Rampai Perjuangan di Lampung:
1. Instruksikan Istri Buat Bendera Merah Putih
Pada tanggal 24 Agustus 1945, Mayor Sukardi Hamdani pergi ke rumah Mr Abdoel Abbas Residen pertama di Lampung.
Sukardi hendak mengkonfirmasi berita terkini mengenai proklamasi kemerdekaan yang dikumandangkan pada 17 Agustus 1945.
BACA JUGA:Sosok Pj. Bupati Pringsewu Adi Erlansyah, Riwayat Jabatan dan Pengalaman
Sambil berseloroh, Sukardi menanyakan oleh-oleh Mr. Abbas dari Jakarta dan dijawab bahwa oleh-olehnya adalah koran. Segera saja Sukardi Hamdani mengambil koran dan membaca isinya.