Penting diingat juga oleh kreator bahwa konten yang menggunakan soundtrack yang memiliki klaim hak cipta.
Pilihlah musik atau soundtrack yang memang tidak menetapkan hak cipta jika digunakan oleh kreator.
Sehingga akan lebih baik jika membuat konten yang mengharuskan adanya suara tambahan, maka dapat menggunakan yang tersedia di Facebook.
Itulah tadi penjelasan yang berkaitan tentang kesalahan yang harus dihindari oleh setiap kreator Facebook Pro.
BACA JUGA: 3 Sunnah Ketika Berbuka Puasa, Amalkan Agar Mendapat Keberkahan
Selanjutnya bagi kreator pemula, daripada menggunakan fitur AI maka lebih baik membuat Hook sendiri.
Hook di Fb Pro dalam konten baik video maupun foto yang diunggah, ini dikenal sebagai kata-kata pendek yang dapat menarik peminat.
Kreator harus tahu bahwa keberadaan Hook dapat digunakan untuk menggabungkan antara informasi yang diinginkan dan yang tidak diinginkan.
Itu berarti bahwa keberadaan Hook di dalam konten yang akan diupload memiliki pengaruh yang cukup besar.
Pengaruh adanya Hook ini disebut dapat membuat penonton paham terhadap konteks postingan secara lebih lengkap, sekaligus membuatnya menarik.
Penggunaan Hook juga bisa berdampak pada konten yang diposting, dan perubahannya bisa dilihat secara langsung mulai dari jumlah penonton, like dan komentar maupun jumlah pengikut akun.
Untuk bisa melihat berhasil atau tidaknya Hook yang dibuat adalah melihat jumlah jam tayang sebagai indikator.
Jadi semakin banyak jam tayang pada konten maka hook yang dibuat semakin efektif digunakan.
BACA JUGA: Bikin Mesin Cepat Dingin, Ini 5 Oli Vespa yang Bagus, Awet dan Murah
Namun sebaliknya ketika konten mengalami penurunan jumlah jam tayang. Hal itu menjadi pertanda kreator harus segera melakukan evaluasi terhadap konten yang dibuat, terutama tentang daya tariknya. Semoga bermanfaat! (*)