Namun, sebagai seorang ASN, ia menyadari bahwa ada pertimbangan-pertimbangan penting yang harus ia lakukan sebelum memutuskan untuk maju di kancah politik.
Ia memahami bahwa langkah ini bukanlah sesuatu yang bisa diambil begitu saja tanpa pertimbangan matang, mengingat tanggung jawab dan komitmennya sebagai ASN.
Oleh karena itu, meski ia siap menerima amanah apa pun yang diberikan, ia tetap akan mempertimbangkan secara matang setiap langkahnya sebelum memutuskan untuk maju di kancah politik.
BACA JUGA:APBD Perubahan 2024, Target PAD Layanan di UPTD BPK2LP Naik Nyaris 3 Kali Lipat
"Saya masih mengabdi kepada pemerintah sebagai ASN. Masa pensiun saya masih belasan tahun lagi. Kita lihat dulu dukungan teman-teman sejauh mana. Seperti apa nanti kita masih menunggu. Apakah saya memang diharapkan dan layak untuk masuk di kancah politik khususnya di Pilwalkot ini," pungkasnya. (*)