RADARLAMPUNG.CO.ID - Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) kembali sukses menggelorakan Teknokrat Enterpreneur Vaganza 2024 dengan mengundang para Pengusaha Sukses Lampung seperti Rahmat Mirzani Djausal, Senin 20 Mei 2024, di gelanggang kampus setempat.
Kegiatan tersebut dihadiri para narasumber yang piawai di bidaangnya dan menjadi enterpreneur.
Mulai dari Wakil Rektor UTI Dr.H Mahathir Muhammad SE.MM, Mia Sari, S.M (owner Sanggar Tari Pagar Dewi), Alan Suparnanda S.Sn (Owner Arcus Photo Studio), Sheila Aini Dinan Umaroh S.Tr.Par (Chef Owner Dahareun), Desi Aulia, S.I.Kom (Owner PT Rumah Masker Indonesia & Plause.Co) dan juga Keynote Speaker Rahmat Mirzani Djausal, S.T., M.M.
Wakil Rektor UTI Dr. Mahathir Muhammad mengatakan, Entrepreneur Vaganza 2024 merupakan kegiatan tahunan yang sengaja menampilkan berbagai karya dari para mahasiswa dan siswa yang mempunyai inovasi terbaru serta mampu menunjukkan kebolehannya untuk siap keluar pasca lulus perkuliahan.
BACA JUGA:Mulai Bergerak, Kejati Panggil Saksi Kasus Dugaan Korupsi Proyek Pipa SPAM PDAM Bandar Lampung
"Intinya mencari pekerjaan saat ini itu susah, tidak bisa dengan hanya sekedar materi dalam membekali mahasiswa dengan siap kerja, tetapi siap mendirikan lapangan pekerjaan melalui usahanya, maka kita tumbuhkan jiwa enterpreneurship melalui anak mudanya," kata Mahathir.
Menurutnya hal ini harus ditangani dengan serius mengingat permasalahan ini menjadi masalah nasional.
"Jadi harapannya mereka semakin berkembang karena ini menjadi masalah nasional, di mana anak muda sekarang tidak malu lagi membuat usaha dan menjalankannya tidak hanya memilih menjadi PNS dan sebagainya, dan ini bukan hanya mahasiswa masyarakat," ungkapnya seraya memberi dukungannya terhadap Narasumber Talkshow Rahmat Mirzani agar terus berkontribusi untuk Lampung.
Sementara itu, Key Note Speaker Enterpreneur sekaligus Anggota DPRD Provinsi Lampung terpilih Rahmat Mirzani Djausal mengatakan, Teknokrat Enterpreneurship ini sangat sesuai dengan visi misi usahawan muda.
BACA JUGA:Gapura dan Pagoda Telukbetung Town Mulai Digarap
"Indonesia emas, pertumbuhan ekonomi ditargetkan menjadi negara termaju dan untuk mencapai itu dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang sangat tinggi, dalam 10 tahunnya harus 10 persen," ucapnya.
Lampung, kata dia, masih di bawah 5% lantaran kurangnya pengelolaan sumber daya secara maksimal.
"Sebagai mana kita tahu Lampung mempunyai banyak potensi ada gula, kopi, dan lada serta dikuasai dengan tangan besar dengan modal besar," katanya.
Untuk menjadi negara maju, menurutnya dibutuhkan berbagai kesiapan utamanya bidang ekonomi yang bisa diampuni dari banyak bibit usahawan muda di Indonesia.
BACA JUGA:Jangan Bingung! Simak Langkah-langkah Membuat Akun Pendaftaran Sekolah Kedinasan Tahun 2024