Selain duplikat bendera pusaka, BPIP juga menyerahkan salinan teks proklamasi, naskah pidato 1 Juni 1945, dan buku teks utama pendidikan Pancasila.
Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada kepala daerah tentang sejarah dan nilai-nilai Pancasila.
Sekretaris Utama BPIP, Tonny Agung, menegaskan bahwa dengan adanya bahan-bahan ajar ini, diharapkan kepala daerah dapat lebih aktif dalam mensosialisasikan Pancasila kepada masyarakat, terutama generasi muda.
BACA JUGA:Giliran Bara JP Berikan Dukungan Kepada Cagub Rahmat Mirzani Djausal
Penyerahan duplikat bendera pusaka dan bahan ajar Pancasila oleh BPIP merupakan langkah nyata dalam upaya memperkuat ideologi Pancasila.
Dengan adanya simbol-simbol negara yang sakral dan bahan ajar yang komprehensif, diharapkan nilai-nilai Pancasila dapat semakin mengakar di hati masyarakat Indonesia.