Sementara, Ketua Asosiasi Futsal Provinsi Lampung Edi Purwanto mengatakan, tak ada yang perlu disesali atas hasil tersebut.
"Semua tim yang bertanding di PON adalah tim yang sudah teruji saat mengikuti pra PON atau BK PON. Maka dari itu semua yang bertanding di PON sudah harus siap dengan kemenangan dan siap kalah," ucapnya.
Kedepan, Asosiasi Futsal Provinsi Lampung akan melakukan evaluasi yang mendalam tentang tim yang kelak akan disiapkan untuk ke PON XXII di NTB-NTT, tahun 2028.
"Pasti kami evaluasi. Peluang kita sudah tertutup sekarang. Kita berfikir ke depan, untuk menyiapkan tim melalui program jangka panjang," kata dia.
"Masih ada empat tahun untuk melakukan persiapan matang menghadapi PON XXII di NTB dan NTT," terangnya.