perputaran ekonomi.
“Maka menurut kami di BRI, baik kajian yang dilakukan secara internal BRI maupun yang
mungkin dibuat oleh pemerintah, sebenarnya tidak ada perbedaan sama sekali. Sudah klop
dalam rangka-kerangka tujuan ekonomi nasional,” tandasnya.
Kerangka kedua, BRI menganalisa dari sisi peluang bisnis atas kebijakan pemerintah. Hilirisasi,
berarti proses penciptaan nilai tambah produk-produk tambang maupun produk-produk
agrikultur di dalam negeri. (*)