RADAR LAMPUNG.CO.ID - Universitas Lampung melalui Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika telah mengadakan seminar nasional dalam rangka Geophysics Whiz Event and Seminar (GWES) di Gedung Serbaguna Universitas Lampung (Unila), pada Selasa, 19 November 2024.
Mengusung tema “Enhancing Geophysical Innovations for Sustainable Energy: Reducing Exploration Risk, Maximizing Reservoir Production, and Transitioning to Alternative Energy Sources, kegiatan ini berhasil mengumpulkan ratusan peserta, termasuk mahasiswa, dosen, peserta lomba geosains nasional, serta masyarakat umum yang antusias mengikuti seminar.
Para peserta yang hadir tampak mengenakan baju batik, menciptakan suasana formal namun hangat.
Acara ini diawali dengan sambutan dari Ketua Pelaksana, Eka Pramuditia, yang menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas terlaksananya acara besar ini.
"Dalam maraknya transisi energi kita ke yang lebih bersih ini, kami dari Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika Lampung turut bangga dapat berkontribusi dalam memajukan inovasi-inovasi sustainable energy untuk bumi kita tercinta. Melalui seminar ini, kami berharap dapat membangun kolaborasi dan diskusi yang bermanfaat antara akademisi, praktisi, dan mahasiswa demi terwujudnya masa depan energi yang lebih berkelanjutan,”jelas dalam keterangan tertulis yang diterima Radar Lampung pada Rabu, 20 November 2024
Acara ini menjadi platform penting bagi para peserta untuk berbagi pengetahuan, memperkuat jaringan, dan memperkaya wawasan mengenai inovasi-inovasi di bidang geofisika yang berfokus pada pengurangan risiko eksplorasi, peningkatan produksi reservoir, serta transisi ke sumber energi alternatif.
Eka mengharapkan, GWES 2024 tidak hanya menjadi ajang bertukar gagasan, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk mengambil peran aktif dalam menciptakan solusi berkelanjutan bagi tantangan energi global.
Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, seminar ini diharapkan mampu membangun jejaring antar institusi dan menghasilkan solusi nyata yang mendukung transisi menuju energi bersih yang lebih inklusif.
Kegiatan yang berlangsung dengan sukses ini membuka peluang-peluang baru untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi di masa depan, memberikan motivasi tambahan bagi mahasiswa dan para praktisi untuk terus mengembangkan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.