Curug mbah gimo memang merupakan air terjun yang sangat indah dan memiliki daya tarik tersendiri.
Yakni, disebut bak tirai raksasa dibalik perkebunan kopi.
Beberapa kesaksian para pengunjung, Anda bisa mencium aroma kopi yang kuat jika berkunjung ke air terjun ini.
Apalagi, jika berkunjung saat buang kopi sedang bermekaran.
Aroma biji kopi itu akan tercium sangat kuat oleh wisatawan.
Tak cuma aromanya, pengunjung juga bisa menikmati indahnya pemandangan kebun kopi itu.
Jangan ragu untuk melakukan swafoto jika berkunjung ke air terjun mbah gimo.
Memiliki pesona yang tak mungkin dilewatkan saat berkunjung ke air terjun mbah gimo ialah menikmati indahnya penampakan air yang jatuh dari tebing setinggi 10 meter dan lebar 20 meter.
BACA JUGA:Kolam Ryo Tanjung Masih Jadi Wadah Baru Gerakkan Ekonomi dan Wisata Lokal Tubaba
Debit air yang deras membuat air terjun ini semakin indah. Bahkan, momen itu dijuluki bak tirai yang menjuntai ke bumi dibalik perkebunan kopi.
Karena, sebelum sampai ke lokasi, masyarakat atau wisatawan yang berkunjung ke curug ini akan disajikan oleh hamparan kebun.
Saat sampai, beberapa pohon besar yang diperkirakan berumur 100 tahun lebih menjadi daya tarik tambahan pada curug tersebut.
Bentuknya, yang panjang dan melebar membuat penampilan Curug tersebut nampak seperti lapisan tirai raksasa yang memiliki tingkatan.
BACA JUGA:Empat Lokasi Liburan Low Budget Di Lampung, Nomor 3 Wisata Religi Lagi Viral
Derasnya hempasan air dari atas menuju Lubuk menciptakan udara yang sangat sejuk di sekitar Curug.