Sepanjang 2025, Damkarmat Bandar Lampung Tangani Ratusan Kasus Penyelamatan, Evakuasi Ular Paling Dominan

RADARLAMPUNG.CO.ID– Sepanjang tahun 2025, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung mencatat telah melakukan 692 aksi penyelamatan dan evakuasi di berbagai wilayah kota, Minggu, 26 Oktober 2025.

Data tersebut menunjukkan bahwa peran petugas pemadam tidak hanya sebatas memadamkan api, namun juga menjadi garda terdepan dalam berbagai kondisi darurat yang dihadapi masyarakat.

BACA JUGA:Damkarmat Bandar Lampung Selamatkan Burung Perkutut Warga Gedong Tataan dari Cincin yang Mengikat

Kepala Dinas Damkarmat Kota Bandar Lampung, Anthony Irawan, mengatakan jumlah tersebut merupakan akumulasi dari berbagai bentuk penyelamatan mulai dari penanganan hewan liar, evakuasi warga, hingga bantuan membuka kunci rumah yang terkunci.

“Sejak awal Januari hingga 20 Oktober 2025, total ada 692 kegiatan penyelamatan yang kami tangani. Semua permintaan masyarakat kami respon cepat, baik siang maupun malam hari,” ujarnya.

BACA JUGA:Pramuka Mesuji Dapat Edukasi Tanggap Kebakaran dari Damkarmat di Bumi Perkemahan Margojadi

Anthony menjelaskan, dari seluruh kasus yang tercatat, bulan Mei menjadi periode dengan jumlah evakuasi tertinggi, yakni mencapai 87 kasus. Peningkatan itu, menurutnya, biasanya dipengaruhi oleh perubahan musim serta meningkatnya aktivitas warga di luar rumah.

“Pada bulan-bulan dengan curah hujan tinggi atau transisi musim, laporan yang masuk sering meningkat. Selain karena hewan liar seperti ular lebih sering muncul, banyak juga kasus warga yang membutuhkan bantuan teknis dari petugas kami,” jelasnya.

BACA JUGA:Balita Terjepit Kaleng Biskuit, Tim Damkarmat Bandar Lampung Lakukan Evakuasi Dramatis

Sementara itu, jenis penyelamatan paling banyak dilakukan oleh Damkarmat adalah evakuasi ular, dengan total 217 kasus. Ular-ular tersebut umumnya ditemukan di pemukiman warga, saluran air, hingga area perkantoran.

“Evakuasi ular memang mendominasi. Rata-rata masyarakat melapor karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan. Kami selalu mengingatkan agar warga tidak mencoba menangani sendiri karena bisa membahayakan,” tutur Anthony.

BACA JUGA:Balita Terjepit Kaleng Biskuit, Tim Damkarmat Bandar Lampung Lakukan Evakuasi Dramatis

Selain ular, petugas Damkarmat juga menangani beragam evakuasi lainnya seperti biawak, tawon, tokek, kucing dan anjing terjebak, hingga benda-benda kecil seperti cincin dan anting yang tersangkut di tubuh warga.

Bahkan, beberapa kasus melibatkan penyelamatan orang hanyut, korban terperosok sumur, kendaraan terjebak, serta membuka pintu rumah dan gembok motor yang macet.

Sumber: