Jaringan Listrik Masuk Pelosok Kampung, Winarti: Alhamdulillah, Ini Kado ke-24 Tulangbawang

Jaringan Listrik Masuk Pelosok Kampung, Winarti: Alhamdulillah, Ini Kado ke-24 Tulangbawang

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Winarti senang mendapatkan kado istimewa di HUT ke-24 Tulangbawang. Kado dimaksud adalah jaringan listrik dari PLN yang sudah sampai ke pelosok-pelosok kampung di Tulangbawang. Dengan sudah adanya jaringan listrik tersebut, warga sudah dapat mendaftarkan diri agar rumahnya bisa teraliri listrik. \"Alhamdulillah jaringan listrik PLN sudah masuk. Ini kado istimewa HUT ke-24 Kabupaten Tulangbawang,\" kata Winarti, Senin (22/3). Dia menjelaskan, di awal dirinya menjabat sebagai kepala daerah, ada sekitar 47 kampung di Tulangbawang belum teraliri listrik. Tidak adanya fasilitas jaringan listrik menjadi kendala. Tiga tahun berjalan, Pemkab Tulangbawang menjalin komunikasi dan koordinasi dengan beberapa pihak terkait. Seperti pemerintah pusat, DPR, PT PLN, pemerintah provinsi Lampung, dan beberapa pihak lainnya. Kini jaringan listrik telah masuk ke pelosok-pelosok kampung di Tulangbawang. Sebut saja beberapa kampung di Kecamatan Denteteladas seperti: Bratasena Adiwarna, Bratasena Mandiri, hingga Kampung Sungai Burung yang ada di pesisir laut. Winarti getol memperjuangkan fasilitas pembangunan kelistrikan di pelosok kampung, karena tercantum di dalam 25 program unggulan Bergerak Melayani Warga (BMW). Pada bagian lain, General Manager PLN UID Lampung I Gede Agung Sindu Putra, didampingi Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan Bagus H Abrianto dan Manajer PLN UP3 Metro Joko Nur Astanto, beberapa saat lalu meninjau langsung progres pemasangan kWh meter di Kampung Bratasena Adiwarna dan Bratasena Mandiri. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh calon pelanggan PLN terlayani dan menyala. \"Ada sekitar lebih dari 1.000 calon pelanggan di sini tetapi saat ini sebanyak 200 pelanggan yang sudah memenuhi aspek teknis dan administrasinya untuk diproses dan dinyalakan hari ini,\" katanya dalam keterangan persnya, Minggu (21/3). Ia menuturkan, ada dua kampung yang harus dilayani penyalaannya segera yaitu kampung Bratasena Adiwarna dan Bratasena Mandiri di Kecamatan Denteteladas, Kabupaten Tulangbawang. PLN UID Lampung terus berupaya menyelesaikan desa-desa yang belum berlistrik dan diharapkan tahun 2022 sudah selesai seratus persen. Untuk menjamin keberlangsungan pasokan listrik kepada masyarakat khususnya di eks plasma CPB Bratasena, PLN UID Lampung menyediakan posko pelayanan teknik 24 Jam dibawah pengawasan PLN UP3 Metro yang siap membantu pelanggan mengatasi gangguan dan keluhan listrik. \"Kami siapkan posko pelayanan teknik 24 Jam yang siap membantu pelanggan mengatasi gangguan dan keluhan listrik,\" ucapnya. Ia juga mengajak seluruh pelanggan untuk menginstal aplikasi PLN Mobile yang merupakan fasilitas terbaru dari PLN untuk mempermudah layanan kepada seluruh pelanggan. (nal/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: