Kenang Tjahjo Kumolo, Bupati Tulang Bawang Winarti Bakal Terus Perjuangkan Honorer

BANDAR  LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Tulang Bawang Winarti mengenang wafatnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo. 

Winarti yang juga ketua DPC PDIP Tulang Bawang mendoakan agar Tjahjo Kumolo tutup usia dengan husnul khotimah. 

“Husnul khotimah ya Allah. Beliau orang baik yang selalu membantu kami dan wong cilik di manapun. Al-Fatihah,” tulis Winarti di cerita Instagram melalui akun miliknya @winartiku.winartiku, Jumat, 1 Juli 2022.

Winarti kemudian menuliskan: “Selamat jalan bpk. Ku teruskan perjuangan ini Agar honor yg ada bs bertahap msk p3k dg pendapatan yg baik. Tak hentinya bapak suport kami.”

BACA JUGA:Politikus PDIP Lampung: Tjahjo Kumolo Tokoh Terbaik Partai

Diketahui, sebelum meninggal, Tjahjo Kumolo sedang menata ulang tenaga honorer di Indonesia. Politikus PDIP ini mengeluarkan Surat Edaran Menpan RB pada 31 Mei 2022. Surat bernomor B/185/M.SM.02.03/2022.

Isinya, pemerintah pusat meminta pemerintah daerah melakukan penataan honorer yang ada. Untuk kemudian diselesaikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

Menpan RB mengarahkan pemerintah daerah untuk mengalihkan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan outsourcing. 

Menurut Tjahjo Kumolo kala itu, penataan pegawai non aparatur sipil negara (ASN) atau honorer pada pemerintah pusat dan pemerintah daerah adalah bagian dari langkah strategis untuk membangun sumber daya manusia ASN yang lebih profesional dan sejahtera. 

BACA JUGA:Lampung Inflasi 1,20 Persen

Diberitakan, Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat, 1 Juli 2022, karena infeksi paru. Tjahjo Kumolo adalah salah satu tokoh terbaik partai yang ramah dan memiliki pandangan-pandangan kebangsaan yang tinggi. 

Tjahjo Kumolo yang lahir pada 1 Desember 1957 menjabat sebagai Menpan RB sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju. Tjahjo sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Indonesia yang menjabat dari 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019 pada Kabinet Kerja. 

Ia juga merupakan salah seorang politikus Indonesia, dan terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2009–2014 dari PDIP dengan daerah pemilihan Jawa Tengah I. 

Sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI. Juga menjadi anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI.

Sumber: