Masih Rendah, Cakupan Vaksinasi Booster Lampung Timur Baru 6,7 Persen

LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO.ID - Meski kondisi pandemi covid-19 cenderung membaik, Pemerintah Kabupaten LAMPUNG TIMUR bersama instansi terkait masih gencar menggelar vaksinasi. 

Pasalnya, masih banyak warga Lampung Timur yang belum divaksin covid-19.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Lampung Timur dr. Satya Purnama Nugraha melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Sartono menjelaskan, berdasarkan data Fasyankes per 6 Juli 2022, cakupan vaksinasi dosis 1 mencapai 686.321 atau 83,62 persen. 

Kemudian, dosis 2 mencapai 488.089 atau 58,75 persen. Sementara dosis 3 (booster) mencapai 55.821 atau 6,72 persen.

BACA JUGA:Bukan Kasus Begal, Dua Pemuda Ini Diamankan di Jabung

Sedangkan berdasarkan data KTP, capaian vaksinasi dosi 1 mencapai 792.518 atau 95,40 persen. Dosis 2 sebanyak 577.009 atau 69,46 persen. Dan dosis 3 sebanyak 91.432 atau 11,01 persen.

Mengingat capaiannya masih belum mencapai target, maka program vaksinasi masih terus dilanjutkan. Baik itu yang dilaksanakan oleh jajaran TNI dan Polri maupun Dinas Kesehatan. "Sampai saat ini, program vaksinasi terus dilanjutkan," jelas Sartono.

Pada kesempatan yang sama, Sartono mengimbau masyarakat yang belum divaksin segera mendatangi fasilitas kesehatan atau kegiatan vaksinasi yang digelar jajaran TNI dan Polri. 

"Selain untuk meningkatkan imunitas, vaksinasi juga menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan," imbuh Sartono. 

BACA JUGA:Tinggal di Indekos, Remaja di Bandar Lampung Alami Luka Tusuk

Terpisah, Komandan Kodim 0429 Lamtim Letkol Indra Puji Triwanto menjelaskan, situasi pandemi Covid-19 semakin membaik. 

Namun serbuan vaksinasi terus digencarkan oleh Kodim 0429/Lamtim melalui Koramil jajaran secara gratis untuk masyarakat. 

Menurutnya,   total 3900 dosis atau 390 vial vaksin yang di terima oleh Kodim 0429/Lamtim, Senin 4 Juli 2022. Selanjutnya dibagikan ke 15 Koramil jajaran. 

Kemudian Koramil-koramil akan bekerja sama dengan pihak Puskesmas setempat dalam kegiatan vaksinasinya.

Sumber: